Cepat Panen dan Mudah Dijual, Warga Tetap Tekuni Tanam Pisang

Warga Desa Bumi Agung Jaya, Kecamatan Buay Rawan, Kabupaten OKU Selatan terus menekuni perkebunan pisang. -Foto: Hamdal Hadi/Harian OKU Selatan.-

MUARADUA - Rutin panen serta mudah dalam penjualan, Mulyadi (38), warga Desa Bumi Agung Jaya, Kecamatan Buay Rawan, Kabupaten OKU Selatan terus menekuni perkebunan pisang.

Pasalnya, ia sempat beralih dengan menekuni cocok tanam jagung, lantaran beberapa bulan belakang ini mengalami kemarau panjang sehingga sempat terganggu sehingga ia lebih memilih kembali menekuni kebun pisang.

Selain itu juga nilai jual pisang terkhusus jenis Ambon Masih terbilang tinggi dengan harga Rp. 3.000 per kilo. Tak hanya itu, sistem panen pun secara tetus menerus dalam 1 pekannya.

BACA JUGA:Dinas KB Gelar Monev Lokasi Balita Sasaran Audit Kasus Stunting

BACA JUGA:Disbudpar Sosialisasikan Perlindungan Candi Jepara

"Dulu memang kami ada kebun pisang, tapi karena harga pisang turun dan harga jagung yang tinggi maka kami pun beralih tanam jagung," ucapnya, Minggu 1 September 2024.

Dikatakannya, sejak beberapa bulan belakangan ini kemarau panjang yang mengakibatkan tanaman jagung menjadi terganggu, sehingga kami pun kembali mengurus kebun pisang.

"Piaang Ambon yang tinggi sekarang sampai Rp.3.000, pisang jenis Nangka Rp.8.00, pisang Muli Rp. 1.000 dan pisang raja juga termasuk tinggi, tapi susah panen," ucapnya.

BACA JUGA:Miris, Guru SMP Ditanjung Jaya Buay Pemaca Tinggalkan Siswa Dijam Belajar

BACA JUGA:Tak Dapat Siswa Baru, SMA Hanura Tanjung Jaya di OKU Selatan Terancam Tutup

Dari beberapa jenis pisang memang yang cepat panen itu jenis pisang muli dan pisang ambon, tapi yang lebih mudah menjualkannya jenis pisang muli.

"Pisang ini kemenangannya, bisa hampir setiap hari panen, kalau jagung cuma satu kali tanam 1 kali panen, kalau pisang tidak karena sifatnya berkumpul," cetusnya.

Selain itu juga, kebutuhan pisang ini terus digunakan, karena memang para pengelola banyak tempat mengoptimalkan seperti ke Palembang, Lampung dan bahkan ke Jawa," tandasnya. (Dal)

Tag
Share