Mencegah Keracunan Merkuri, Ciri-Ciri Ikan yang Harus Dihindari
Ilustrasi ikan. -Foto: pexels-Hesti
OKU EKSPRES - Mengonsumsi ikan sangat bermanfaat bagi kesehatan, tetapi penting untuk menghindari ikan yang mengandung merkuri dalam kadar tinggi.
Merkuri adalah logam berat yang dapat ditemukan di udara, air, dan tanah.
Hampir semua jenis ikan mengandung merkuri, tetapi beberapa jenis memiliki kadar yang lebih tinggi, dan ini bisa menjadi racun bagi tubuh.
Paparan merkuri tinggi pada ikan dapat menyebabkan berbagai masalah kesehatan, termasuk gangguan pada otak, kebutaan, tuli, masalah fungsi mental dan paru-paru, gangguan pertumbuhan, serta penurunan ukuran kepala.
BACA JUGA:Akhiri Masalah Kutu Rambut dengan 5 Bahan Alami dari Dapur Anda
BACA JUGA:Makan Brokoli Setiap Hari, Manfaat Kesehatan yang Perlu Anda Ketahui
Meskipun tidak ada ciri visual khusus pada ikan yang mengandung merkuri, ada beberapa indikator yang bisa diperhatikan.
Mata ikan segar umumnya terlihat bening dan terang, serta tidak memiliki bau yang menyengat atau busuk.
Sebaliknya, ikan yang mengandung merkuri seringkali memiliki bau asam, terutama jika telah disimpan dalam waktu lama.
Untuk mengurangi risiko, sebaiknya hindari konsumsi ikan laut berukuran besar seperti tuna, karena ikan-ikan ini lebih rentan terhadap pencemaran merkuri dibandingkan ikan yang lebih kecil. (*)
BACA JUGA:Sumsel Target 10 Besar di PON XXI Aceh-Sumatera Utara
BACA JUGA:Sepanjang Tahun 2024 Sudah 750 Hektare Lahan dan Hutan di Sumsel Terbakar