Kejari OKU Tangani 4 Perkara Pidana Khusus

“Dengan total PNBP sebesar Rp. 63.176.600,- yang telah disetorkan ke Kas Negara pada 1 Juli 2024,” imbuhnya.

Kajari OKU, Choirun Parapat SH MH berharap capaian ini akan terus meningkat dengan dukungan dan doa dari masyarakat Kabupaten OKU. 

BACA JUGA:Rekayasa Contraflow Bikin Macet

BACA JUGA:4 Orang Diduga Pembakar lahan Ditangkap

Sementara, pada upacara peringatan Hari Bhakti Adhyaksa (HBA) ke-64 di halaman Kantor Kejari OKU, Kajari OKU Choirun Parapat SH MH bertindak sebagai inspektur upacara.

Dengan Kasi Intelijen Hendri Dunan SH, sebagai komandan upacara, dan Kasubagbin Julindra Purnama Jaya SH MH sebagai perwira upacara. 

Upacara ini juga dihadiri oleh Ketua IAD Daerah OKU, Ny Cherdina Efenti, para kasi, jaksa fungsional, pegawai, dan pengurus IAD Daerah OKU.

Tema HBA ke-64 adalah "Akselerasi Kejaksaan untuk Mewujudkan Penegakan Hukum Modern Menuju Indonesia Emas," yang mencerminkan visi pemerintah untuk mencapai Indonesia Emas 2024.

BACA JUGA:Pemuda Ditemukan Tak Bernyawa di Kios Pedagang

BACA JUGA:Hendak Pulang ke Baturaja, Dua Pemuda Dibegal di OKU Timur

Dalam acara tersebut, Kajari OKU Choirun Parapat membacakan amanat Jaksa Agung RI Burhanuddin, yang menyatakan bahwa lima tahun terakhir telah menunjukkan tren positif dalam perjalanan Kejaksaan, dengan Kejaksaan menjadi lembaga penegak hukum yang paling dipercaya oleh publik.

Keberhasilan ini, menurut Jaksa Agung, adalah hasil kerja keras dan cerdas bersama dalam melaksanakan tugas dan wewenang.

Jaksa Agung juga menekankan pentingnya profesionalisme dan proporsionalitas dalam menjalankan tugas di bidang Pidana, Perdata, Tata Usaha Negara, Intelijen, dan kewenangan lainnya. 

Ia mengingatkan seluruh jajaran Kejaksaan untuk selalu waspada terhadap upaya pelemahan institusi oleh oknum-oknum jahat.(*)

BACA JUGA:Ide Terakhir