Musisi Indonesia Pertama, Voice of Baceprot Tampil Sukses di Glastonbury Festival

Reporter: Gus Munir |

Editor: Eris Munandar |

Selasa , 02 Jul 2024 - 08:00

Band metal asal Indonesia, Voice of Baceprot saat tampil di Glastonbury Festival. -Foto: Instagram @voiceofbaceprot-Gus munir

"Terutama setelah tahu bahwa kami akan menjadi musisi Indonesia yang pertama kali tampil di sana," kata Marsya.

Marsya juga mengungkapkan cita-cita VoB untuk membangun ekosistem musik di kampung halaman mereka, Garut.

"Kami berniat membangun ekosistem bermusik dan menggerakkan komunitas di sekitarnya, yang sejak awal berdiri sudah terlibat bersama kami secara erat," tutur Marsya.

Rencana mereka meliputi pembentukan ruang yang diberi nama Ruang Riung Baceprot Bersama Balaceprot, dengan Balaceprot sebagai nama fanbase VoB.

Selain itu, VoB berencana mengadakan festival bernama Baceprot Fest, yang akan menjadi wadah bagi anak muda yang tertarik pada seni, seperti tari dan musik.

"Kami berharap makin banyak bakat di daerah bisa terekspos dan terfasilitasi, serta mewujudkan mimpi-mimpinya untuk mendunia di kampung halaman," pungkas Marsya. (*)

BACA JUGA:O2SN Diikuti 552 Peserta

musisi indonesia pertama, voice of baceprot tampil sukses di glastonbury festival                             oku ekspres - band metal asal indonesia, voice of baceprot berhasil tampil di glastonbury festival pada 28 juni waktu setempat. festival musik terkenal ini berlangsung di pilton, somerset, inggris.
voice of baceprot menjadi band indonesia pertama yang tampil di glastonbury festival, dan mereka memukau penonton di woodsies main stage. 
band ini terdiri dari tiga perempuan berhijab: firdda marsya kurnia (vokal dan gitar), widi rahmawati (bas), dan euis siti aisyah (drum).
melalui unggahan di akun instagram, vob membagikan beberapa foto penampilan mereka di glastonbury festival. mereka bangga bisa menjadi diri sendiri dengan segala pencapaian yang telah diraih.
baca juga:tamara menangis saat hadiri acara kelulusan dante
baca juga:melawan rumania, belanda berambisi patahkan keraguan
"menjadi band indonesia pertama yang bermain di @glastofest, membuka panggung @woodsiesareaglasto hari itu, menjadi band berhijab pertama yang tampil di sana, atau apapun sebutan orang terhadap kami, kami tetap diri kami sendiri dan tidak ada yang bisa mengubahnya. baceprot sampai mati!" tulis vob dalam bahasa inggris, minggu , 30 juni 2024.
berbagai pujian datang dari netizen, baik dari dalam maupun luar negeri, salah satunya memuji penampilan vob di glastonbury festival.
"set yang luar biasa!! agak mengingatkan saya pada soad, menggabungkan gaya dari belahan dunia lain yang belum biasa didengar oleh telinga inggris saya. sudah pasti mendapatkan penggemar baru!!" tulis seorang netizen.
"brilliant gig," tulis netizen lainnya.
baca juga:pebulutangkis china meninggal dunia saat tanding di yogyakarta
baca juga:2 orang tewas tertimbun tanah longsor 
glastonbury festival berlangsung selama lima hari, dari 26-30 juni 2024, dan menampilkan berbagai musisi dunia seperti coldplay, dua lipa, sza, shania twain, camila cabello, dan peggi gou.
dalam konferensi pers via zoom sebelum berangkat ke inggris, vokalis dan gitaris vob, firdda marsya kurnia, menyatakan kebanggaan mereka diundang untuk tampil di glastonbury festival.
"terutama setelah tahu bahwa kami akan menjadi musisi indonesia yang pertama kali tampil di sana," kata marsya.
marsya juga mengungkapkan cita-cita vob untuk membangun ekosistem musik di kampung halaman mereka, garut.
baca juga:kpk akui tetapkan 100 tersangka korupsi selama 2024 
baca juga:presiden ri ingatkan netralitas polri 
"kami berniat membangun ekosistem bermusik dan menggerakkan komunitas di sekitarnya, yang sejak awal berdiri sudah terlibat bersama kami secara erat," tutur marsya.
rencana mereka meliputi pembentukan ruang yang diberi nama ruang riung baceprot bersama balaceprot, dengan balaceprot sebagai nama fanbase vob.
selain itu, vob berencana mengadakan festival bernama baceprot fest, yang akan menjadi wadah bagi anak muda yang tertarik pada seni, seperti tari dan musik.
"kami berharap makin banyak bakat di daerah bisa terekspos dan terfasilitasi, serta mewujudkan mimpi-mimpinya untuk mendunia di kampung halaman," pungkas marsya. (*)
baca juga:o2sn diikuti 552 peserta
baca juga:akses jalan rusak parah diperbaiki swadaya