10 Kebiasaan Ringan yang Membuat Kegemukan

Reporter: Hesti |

Editor: Gus Munir |

Jumat , 24 May 2024 - 06:30

Ilustrasi badan kegemukan. -Foto: pinterest/freepik-Hesti

Studi menunjukkan bahwa stres yang berkelanjutan berkaitan dengan penumpukan lemak di perut, dan orang cenderung mencari makanan tidak sehat sebagai cara untuk menghilangkan stres.

Makan sambil menonton TV

Makan sambil menonton TV atau melakukan aktivitas lain dapat membuat kita makan lebih banyak tanpa disadari.

Orang yang makan sambil terganggu cenderung mengonsumsi lebih banyak makanan karena tidak memperhatikan berapa banyak yang telah dimakan.

Kurang protein dalam makanan

Kekurangan protein dapat menyebabkan kenaikan berat badan. Protein membantu kita merasa kenyang lebih lama dan mengurangi hormon kelaparan seperti ghrelin.

Diet tinggi protein juga dapat meningkatkan metabolisme dan membantu mempertahankan massa otot.

Lebih sering naik lift daripada tangga

Menggunakan lift sering kali membuat kita melewatkan kesempatan untuk berolahraga. Studi menunjukkan bahwa berjalan 20 langkah membakar sekitar 8 kalori.

Meskipun terlihat kecil, kalori yang terbakar ini bisa bertambah menjadi ratusan jika kita sering berjalan kaki.

Belanja tanpa daftar belanjaan

Berbelanja tanpa daftar belanja dapat menyebabkan pembelian impulsif, yang sering kali tidak sehat.

10 kebiasaan ringan yang membuat kegemukan                            oku ekspres - terkadang kita heran mengapa meskipun sudah makan makanan sehat, rutin berolahraga, dan menghindari camilan, berat badan tetap bisa bertambah. 
ternyata tanpa disadari, ada beberapa kebiasaan biasa kita lakukan yang dapat menyebabkan kenaikan berat badan.
mengonsumsi makanan sehat dan berolahraga secara teratur memang membantu menurunkan berat badan. namun, sering kali ada kebiasaan kecil yang justru membuat berat badan bertambah kembali.
oleh karena itu, penting untuk mengenali kebiasaan kecil yang dapat memengaruhi berat badan. 
baca juga:resep membuat kroket tak mudah pecah
baca juga:tunangan hanya gimmick untuk iklan parfum
dengan menyadari dan mengurangi kebiasaan buruk tersebut, kita bisa mengurangi risiko penambahan berat badan.
berikut adalah beberapa kebiasaan yang perlu diubah agar berat badan tetap terkontrol:
makan dengan cepat
banyak orang makan dengan cepat karena berbagai alasan, namun kebiasaan ini dapat menyebabkan kenaikan berat badan. 
studi menunjukkan bahwa orang yang makan dengan cepat lebih cenderung kelebihan berat badan atau obesitas. cobalah makan lebih perlahan dan kunyah makanan dengan baik.
baca juga:syahrini umumkan usia kehamilan 7 bulan
baca juga:chelsea bersaing dengan arsenal untuk dapatkan osimhen
kurang minum air
kurangnya asupan air dapat membuat seseorang merasa haus, yang sering kali disalahartikan sebagai rasa lapar. 
penelitian menunjukkan bahwa orang yang minum dua gelas air sebelum sarapan mengonsumsi 22 persen lebih sedikit kalori daripada mereka yang tidak.
kehidupan sosial yang berlebihan
aktivitas sosial sering kali melibatkan makanan atau minuman, yang bisa menambah asupan kalori. selain itu, orang cenderung meniru pola makan teman-temannya. jika teman makan dalam porsi besar atau makanan tidak sehat, kita mungkin akan mengikutinya.
terlalu lama duduk
duduk terlalu lama dapat menyebabkan kelebihan berat badan dan meningkatkan risiko penyakit kronis serta kematian dini. 
baca juga:manchester city bakal jual ederson
baca juga:bobol brankas koperasi berisi rp58 juta, tiga karyawan ditangkap
penelitian menunjukkan bahwa orang yang duduk dalam waktu lama tidak mengimbangi waktu tersebut dengan olahraga yang cukup.
kurang tidur
kurang tidur berhubungan erat dengan peningkatan berat badan karena perubahan hormon dan kurangnya motivasi untuk berolahraga. 
kurang tidur juga dikaitkan dengan peningkatan lemak perut, yang dapat meningkatkan risiko penyakit jantung dan diabetes tipe 2.
tidak punya waktu untuk bersantai
kehidupan yang sibuk dan kurangnya waktu bersantai dapat meningkatkan stres, yang kemudian bisa menyebabkan kenaikan berat badan. 
baca juga:dua desa di ulu ogan banjir, daerah hilir wajib waspada !
baca juga:mantan pimpinan bni muaradua divonis 2 tahun penjara
studi menunjukkan bahwa stres yang berkelanjutan berkaitan dengan penumpukan lemak di perut, dan orang cenderung mencari makanan tidak sehat sebagai cara untuk menghilangkan stres.
makan sambil menonton tv
makan sambil menonton tv atau melakukan aktivitas lain dapat membuat kita makan lebih banyak tanpa disadari. 
orang yang makan sambil terganggu cenderung mengonsumsi lebih banyak makanan karena tidak memperhatikan berapa banyak yang telah dimakan.
kurang protein dalam makanan
kekurangan protein dapat menyebabkan kenaikan berat badan. protein membantu kita merasa kenyang lebih lama dan mengurangi hormon kelaparan seperti ghrelin. 
baca juga:sosialisasikan bahaya bullying kepada siswa
baca juga:140 karyawanrsud muaradua belum gajian 5 bulan berturut-turut
diet tinggi protein juga dapat meningkatkan metabolisme dan membantu mempertahankan massa otot.
lebih sering naik lift daripada tangga
menggunakan lift sering kali membuat kita melewatkan kesempatan untuk berolahraga. studi menunjukkan bahwa berjalan 20 langkah membakar sekitar 8 kalori. 
meskipun terlihat kecil, kalori yang terbakar ini bisa bertambah menjadi ratusan jika kita sering berjalan kaki.
belanja tanpa daftar belanjaan
berbelanja tanpa daftar belanja dapat menyebabkan pembelian impulsif, yang sering kali tidak sehat.
baca juga:hanya lima menit, gas melon habis diserbu emak-emak
baca juga:resep membuat tahu goreng tepung renyah
penelitian menunjukkan bahwa orang yang berbelanja dengan daftar belanjaan cenderung makan lebih sehat, mengurangi berat badan, dan menghemat uang.
itulah beberapa kebiasaan yang perlu diubah untuk menjaga berat badan tetap ideal. untuk menjaga stamina, kitta juga disarankan mengonsumsi suplemen vitamin sesuai kebutuhan tubuh. (*)
baca juga:10 referensi model dress brokat modern yang masih menjadi tren
baca juga:indonesia satu grup dengan vietnam