Harga Beras Tak Kunjung Murah, Ratu Dewa Benarkan Hal Itu
Pj Wali Kota Palembang, Ratu Dewa membenarkan harga beras masih tinggi di pasaran tradisional Palembang. "Memang benar beras masih mengalami sedikit kenaikan.-Photo ist-Eris
PALEMBANG - Harga beras di Kota Palembang masih tergolong tinggi. Di sejumlah pasar tradisional Palembang rata-rata dijual Rp12.500 untuk beras medium, biasanya harga normal berkisar Rp10 ribu per kilogram. Sementara beras premium di angka Rp15 ribu, harga normal Rp12 ribu per kilogram.
Pj Wali Kota Palembang, Ratu Dewa membenarkan harga beras masih tinggi di pasaran tradisional Palembang. "Memang benar beras masih mengalami sedikit kenaikan.
Saya sudah tinjau ke beberapa pasar tradisional seperti Pasar Km 5, 16 Ilir, Sako, Lemabang dan sebagainya," katanya, kemarin.
Dijelaskan, harga beras masih tinggi di Palembang lantaran pengaruh besarnya pasokan, seperti yang dialami nasional. "Saya kira penyebabnya sama karena pasokan berasnya, tingkat nasional juga begitu," jelasnya.
BACA JUGA:Bantah Biarkan Tambang Batubara Ilegal
BACA JUGA:Ingin Gareth Southgate Bertahan di Timnas Inggris
Oleh karena itu, Ratu Dewa menuturkan ia meminta Dinas Perdagangan Palembang rutin melakukan operasi pasar pada Senin, Selasa, dan Kamis.
"Saya juga meminta koordinasikan dengan distributor, komunikasikan persoalan beras di Palembang," tuturnya. Selain memonitoring pasar tradisional, ia juga telah memastikan bersama BBPOM agar bahan pokok di pasar tradisional aman dari zat bahaya.
Diketahui, Operasi Pasar Murah Kota Palembang tahun 2024 sendiri masuk dalam program Gerakan Pengendalian Inflasi Serentak se-Sumsel (GPISS).
Kepala Dinas Perdagangan (Disdag) Kota Palembang, Isnaini Madani menjelaskan Operasi Pasar Murah Kota Palembang tahun 2024 telah digelar di berbagai kecamatan.
BACA JUGA:Uji Kematangan Skuad
BACA JUGA:Spesipikasi Poco C61, Smartphone dengan Harga Rp1 Jutaan
"Operasi Pasar Murah dalam rangka pengendalian inflasi di Sumsel termasuk Kota Palembang yang telah digelar sebelum Ramadan, yakni pada 29 Januari 2024.
Saat ini masih berlangsung hingga 5 April 2024," jelasnya. Dikatakan, Operasi Pasar Murah dalam program GPISS sekaligus menggelar bazar Ramadan.