Biologi Joget

Dahlan Iskan bersama drh Yudi dalam sebuah kesempatan. -Disway-
Lalu saya ingatkan bunyi UU No 36. Di situ disebutkan, apa pun yang punya khasiat tergolong obat!
Sang guru besar menjawab: Pak, vitamin itu tidak untuk mendiagnosis, mengobati, dan mencegah penyakit.
Saya ikut saja pendapatnyi. Saya tidak mampu mendebatnyi. Saya bukan farmasis. Bukan ilmuwan.
Saya memang tidak berterus terang padanyi; bahwa pertanyaan tentang ”apakah vitamin itu obat” akan saya kaitkan dengan skretum yang diproduksi dan dijual drh Yuda. Saya ingin mendapat jawaban paling murni ”apakah vitamin” bisa digolongkan obat --tanpa terpengaruh kejadian yang lagi mencuat. Bagi saya cukup: vitamin bukan obat. Saya juga ingin menyatakan: skretum juga bukan obat.
BACA JUGA:Disway Gratis
Tentu saya juga bertanya pada drh Indro Cahyono --sahabat Disway yang akrab dengan Anda. Ia punya pengalaman banyak sebagai dokter hewan yang sering dipojokkan akibat kehewanannya itu. Terutama di masa Covid dulu. Drh Indro juga dokter hewan yang jadi ilmuwan ”independen” yang mobilnya hanya Ayla.
Pertanyaan saya kepada drh Indro sama: apakah vitamin termasuk obat. Jawabnya sama: bukan!
"Vitamin, termasuk antioksidan, ada di bahan-bahan makanan alami. Vit A, C, E ada di buah dan sayur. Vit B ada di kacang dan daging. Vit D ada di susu dan produk asal susu," ujar Indro.
Tentu skretum yang diproduksi drh Yuda bukan datang dari susu atau sayur. Tapi juga bukan dibuat dari bahan kimia. Skretum itu bukan ini dan bukan itu. Skretum punya kategori sendiri yang di zaman lama kategori itu tidak dikenal. Maka skretum punya kategori sendiri: produk biologi.
BACA JUGA:Disway Malang
BACA JUGA:Event Disway Mancing 2024, Wartawan TVRI Raih Juara 1
Apakah produk biologi itu obat?
"Produk biologi bisa apa saja. Yakni semua yang menggunakan bahan dasar bahan biologis (organik). Termasuk vaksin itu dari virus utuh. Juga protein skretum," ujar drh Indro
Itu yang membedakan dengan obat yang dibuat dari bahan kimia. "Produk kimia sintetis tidak menggunakan bahan biologis (organik)," katanya.