English Camp di Bank Sampah Dagadu Tanamkan Cinta Lingkungan Sejak Dini

English Camp di bank sampah Dagadu Tanamkan cinta lingkungan sejak dini. -Istimewa-

OKU EKSPRES.COM - Komitmen nyata terhadap kelestarian lingkungan kembali diperlihatkan oleh Bank Sampah Dagadu Belitang. 

Tak hanya berfungsi sebagai tempat pengelolaan sampah, kini bank sampah yang digerakkan oleh Kelompok Swadaya Masyarakat (KSM) tersebut berkembang menjadi pusat edukasi lingkungan di Kabupaten OKU Timur.

Kepala Dinas Lingkungan Hidup (DLH) OKU Timur, Feri Hadiansyah, ST MM, menyampaikan apresiasinya atas inovasi yang terus dilakukan oleh Bank Sampah Dagadu. 

Menurutnya, keterlibatan masyarakat dan dunia pendidikan seperti ini sangat penting untuk menanamkan kesadaran cinta lingkungan sejak usia dini.

BACA JUGA:Warga Keluhkan Sampah Menggunung,Jadi TPA Liar

BACA JUGA:SMBR Tanam 2.700 Pohon dan Ajak Warga Bayar Kopi Pakai Sampah

"Kami sangat mendukung peran Bank Sampah Dagadu sebagai pusat edukasi lingkungan hidup," ungkap Feri.

Sebagai bagian dari komitmennya, Bank Sampah Dagadu turut menggandeng berbagai lembaga dalam kegiatan edukatif. 

Salah satunya adalah kolaborasi dengan Fandom Belajar Indonesia (FBI) Kampung Inggris Belitang, melalui sebuah program bertajuk English Camp yang digelar pada Kamis, 3 Juli 2025.

Program ini diikuti oleh 50 anak yang berasal dari OKU Timur, OKI, dan Palembang, serta melibatkan enam orang guru dari FBI. 

BACA JUGA:PLN UID S2JB Sulap Sampah Jadi Harapan Melalui Program BOTTLE-UP

BACA JUGA:Sampah Jadi Barang Bernilai

Kegiatan berlangsung selama delapan hari dan dirancang untuk menggabungkan pembelajaran bahasa Inggris dengan pengalaman langsung mencintai lingkungan di alam terbuka.

Pelaksana tugas Kabid Penaatan dan Peningkatan Kapasitas Lingkungan DLH OKU Timur, Cicilia Eny S, ST MM, yang juga menjadi pembina Bank Sampah Dagadu, menyebut kegiatan ini sebagai wujud kolaborasi positif antar lembaga.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan