Tersingkir di Liga Champions, Ancelotti Pasrah Dirinya Dipecat

Carlo Ancelotti pasrah jika dirinya dipecat sebagai pelatih Real Madrid pasca kekalahanya dari Arsenal dan tersingkir di Liga Champions. -Foto: Instagram @mrancelotti-Gus munir

"Dalam sepak bola, musim penuh kesuksesan dan kegagalan itu hal biasa. Tak ada tim yang tidak pernah kalah," tambahnya.

Ancelotti tidak ragu memberi pujian kepada Arsenal, yang tampil solid sejak leg pertama. Ia mengungkapkan bahwa timnya telah berjuang keras, terutama saat mencoba membalikkan keadaan setelah kekalahan telak di leg pertama.

BACA JUGA:Kopi Robusta jadi yang Terbaik

BACA JUGA:Lanjutkan Pelayanan Kesehatan Secara Masif

"Jika wasit memberikan penalti saat Declan Rice melanggar Mbappé, mungkin jalannya pertandingan berbeda. Namun saya ucapkan selamat kepada Arsenal atas penampilan mereka dan keberhasilan lolos ke semifinal," lanjutnya.

Sementara itu, Real Madrid dikabarkan sudah mulai mencari pengganti Ancelotti. Nama yang santer disebut adalah Xabi Alonso, pelatih Bayer Leverkusen yang juga mantan pemain Madrid. 

Alonso menjadi kandidat kuat setelah mencatat prestasi luar biasa bersama Leverkusen.

Pelatih berusia 44 tahun tersebut sukses membawa Leverkusen menjuarai Bundesliga pada musim perdananya. Selain itu, ia juga membawa timnya melaju ke final Liga Europa.

BACA JUGA:Lalai Saat Manuver, Kapten Tugboat Terancam jadi Tersangka

BACA JUGA:Lepas dari Sule, Nathalie Holscher Ingin Menikah Lagi

Manajemen Leverkusen dikabarkan telah memberi lampu hijau kepada Alonso untuk mencari tantangan baru pada bursa transfer musim panas 2025. Mereka mengakui tidak bisa lagi menahan kepergiannya.

Keberhasilan Alonso memimpin Leverkusen menjadi juara liga dan mencatatkan rekor 50 pertandingan tak terkalahkan membuat banyak pihak terkesan. Leverkusen pun meraih gelar ganda (double winner) musim ini.

Sayangnya, impian untuk mencetak sejarah dengan treble winner gagal terwujud setelah mereka kalah 0-3 dari Atalanta di final Liga Europa. 

Hasil tersebut menjadi satu-satunya noda dalam musim gemilang Alonso bersama Leverkusen. (*)

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan