Tersingkir di Liga Champions, Ancelotti Pasrah Dirinya Dipecat

Reporter: Gus Munir |

Editor: Dedi Okes |

Sabtu , 19 Apr 2025 - 20:40

Carlo Ancelotti pasrah jika dirinya dipecat sebagai pelatih Real Madrid pasca kekalahanya dari Arsenal dan tersingkir di Liga Champions. -Foto: Instagram @mrancelotti-Gus munir

MADRID - Real Madrid harus mengakhiri perjalanannya di Liga Champions musim ini dengan hasil mengecewakan.

Tim asuhan Carlo Ancelotti disingkirkan oleh Arsenal di babak perempat final dengan agregat mencolok 5-1.

Pada leg pertama di Emirates Stadium, Los Blancos tumbang 0-3. Sementara itu, leg kedua di Santiago Bernabeu berakhir dengan kekalahan 1-2.

Kekalahan ini menjadi pukulan berat bagi Madrid, tim dengan koleksi 15 trofi Liga Champions.

Dengan skuad bertabur bintang, ekspektasi publik adalah minimal mempertahankan status juara, namun kenyataan berkata lain.

Akibat hasil ini, sorotan tajam langsung tertuju pada pelatih Carlo Ancelotti. Pelatih senior asal Italia tersebut dianggap bertanggung jawab atas kegagalan tim.

Masa depannya di Santiago Bernabeu kini menjadi tanda tanya besar.

Meski begitu, Ancelotti mengaku tak terlalu risau. Dengan kontraknya yang akan berakhir musim depan, ia merasa telah memberikan kontribusi maksimal selama menukangi Madrid dalam periode keduanya. Ia sukses mempersembahkan tiga gelar Liga Champions dan dua trofi La Liga.

BACA JUGA:Sabu 38 Kg Digagalkan Polisi,

"Bisa saja musim ini adalah yang terakhir saya di sini. Kontrak saya juga habis tahun depan, dan saya tidak terlalu memusingkan hal itu. Jika memang sudah waktunya, saya akan pergi dengan penuh rasa syukur kepada klub," ujar Ancelotti.

Ia juga menyoroti perjalanan tim musim ini yang penuh tantangan, berbeda dengan musim lalu yang berjalan nyaris sempurna.

tersingkir di liga champions, ancelotti pasrah dirinya dipecat                            madrid - real madrid harus mengakhiri perjalanannya di liga champions musim ini dengan hasil mengecewakan. 
tim asuhan carlo ancelotti disingkirkan oleh arsenal di babak perempat final dengan agregat mencolok 5-1. 
pada leg pertama di emirates stadium, los blancos tumbang 0-3. sementara itu, leg kedua di santiago bernabeu berakhir dengan kekalahan 1-2.
kekalahan ini menjadi pukulan berat bagi madrid, tim dengan koleksi 15 trofi liga champions. 
baca juga:manchester city siap gelontorkan rp2,8 triliun demi florian wirtz
baca juga:warga diresahkan bau gas menyengat, pgn angkat suara
dengan skuad bertabur bintang, ekspektasi publik adalah minimal mempertahankan status juara, namun kenyataan berkata lain.
akibat hasil ini, sorotan tajam langsung tertuju pada pelatih carlo ancelotti. pelatih senior asal italia tersebut dianggap bertanggung jawab atas kegagalan tim. 
masa depannya di santiago bernabeu kini menjadi tanda tanya besar.
meski begitu, ancelotti mengaku tak terlalu risau. dengan kontraknya yang akan berakhir musim depan, ia merasa telah memberikan kontribusi maksimal selama menukangi madrid dalam periode keduanya. ia sukses mempersembahkan tiga gelar liga champions dan dua trofi la liga.
baca juga:sabu 38 kg digagalkan polisi,
baca juga:korban edccash: tolong kami pak prabowo!
"bisa saja musim ini adalah yang terakhir saya di sini. kontrak saya juga habis tahun depan, dan saya tidak terlalu memusingkan hal itu. jika memang sudah waktunya, saya akan pergi dengan penuh rasa syukur kepada klub," ujar ancelotti.
ia juga menyoroti perjalanan tim musim ini yang penuh tantangan, berbeda dengan musim lalu yang berjalan nyaris sempurna. 
"dalam sepak bola, musim penuh kesuksesan dan kegagalan itu hal biasa. tak ada tim yang tidak pernah kalah," tambahnya.
ancelotti tidak ragu memberi pujian kepada arsenal, yang tampil solid sejak leg pertama. ia mengungkapkan bahwa timnya telah berjuang keras, terutama saat mencoba membalikkan keadaan setelah kekalahan telak di leg pertama.
baca juga:kopi robusta jadi yang terbaik
baca juga:lanjutkan pelayanan kesehatan secara masif
"jika wasit memberikan penalti saat declan rice melanggar mbappé, mungkin jalannya pertandingan berbeda. namun saya ucapkan selamat kepada arsenal atas penampilan mereka dan keberhasilan lolos ke semifinal," lanjutnya.
sementara itu, real madrid dikabarkan sudah mulai mencari pengganti ancelotti. nama yang santer disebut adalah xabi alonso, pelatih bayer leverkusen yang juga mantan pemain madrid. 
alonso menjadi kandidat kuat setelah mencatat prestasi luar biasa bersama leverkusen.
pelatih berusia 44 tahun tersebut sukses membawa leverkusen menjuarai bundesliga pada musim perdananya. selain itu, ia juga membawa timnya melaju ke final liga europa.
baca juga:lalai saat manuver, kapten tugboat terancam jadi tersangka
baca juga:lepas dari sule, nathalie holscher ingin menikah lagi
manajemen leverkusen dikabarkan telah memberi lampu hijau kepada alonso untuk mencari tantangan baru pada bursa transfer musim panas 2025. mereka mengakui tidak bisa lagi menahan kepergiannya.
keberhasilan alonso memimpin leverkusen menjadi juara liga dan mencatatkan rekor 50 pertandingan tak terkalahkan membuat banyak pihak terkesan. leverkusen pun meraih gelar ganda (double winner) musim ini.
sayangnya, impian untuk mencetak sejarah dengan treble winner gagal terwujud setelah mereka kalah 0-3 dari atalanta di final liga europa. 
hasil tersebut menjadi satu-satunya noda dalam musim gemilang alonso bersama leverkusen. (*)

Tag

Share

Koran Terkait

Kembali ke koran edisi OKU EKSPRES 20 APRIL 2025

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan