Panduan Penggunaan Kompres: Hangat vs Dingin untuk Meredakan Nyeri dan Pembengkakan

Ilustrasi Penggunaan Kompres -foto: freepik-Hesti

Hindari penggunaan kompres hangat pada area yang memar, bengkak, atau terluka terbuka.

Kompres hangat juga tidak dianjurkan untuk orang dengan kondisi medis tertentu, seperti diabetes, gangguan perdarahan, atau masalah saraf.

2.Aturan Penggunaan Kompres Dingin

Kompres dingin bisa digunakan dalam waktu 48 jam setelah cedera untuk mengurangi pembengkakan dan perdarahan.

BACA JUGA:Ferrari Bersiap Luncurkan Mobil Listrik Pertamanya pada 9 Oktober 2025

BACA JUGA:ASUS Resmi Luncurkan Zenfone 12 Ultra: Smartphone Flagship dengan Snapdragon 8 Elite dan Layar 4.000 Nits

Lama pemakaian yang disarankan adalah 15–20 menit, dan dapat diulang setiap 2–3 jam sekali.

Hindari penggunaan kompres dingin terlalu lama untuk mencegah gangguan pada sirkulasi darah.

Kompres dingin tidak disarankan untuk otot atau sendi yang kaku, serta bagi mereka yang memiliki masalah kesehatan seperti diabetes, penyakit jantung, atau tekanan darah tinggi.

Dengan mengetahui cara menggunakan kompres yang tepat, Anda dapat memaksimalkan manfaatnya untuk meredakan berbagai keluhan dan mempercepat pemulihan tubuh.

Tag
Share