Dampak Buruk Dari Bahaya Overthinking yang Tidak Boleh Diremehkan
Ilustrasi Bahaya Overthinkinge -foto:Shutterstock-Hesti
OKU EKSPRES - Overthinking merujuk pada kebiasaan berpikir berlebihan tentang segala hal, baik itu masalah kecil maupun besar.
Perilaku ini sering kali dipicu oleh kekhawatiran atau trauma masa lalu, sehingga membuat seseorang terjebak dalam lingkaran pemikiran yang tak berujung.
Meskipun ada yang merasa bahwa overthinking membantu mereka untuk berhati-hati dalam mengambil keputusan, kenyataannya kebiasaan ini bisa membawa dampak negatif yang serius bagi kesehatan.
Dampak Negatif Overthinking
Walau berpikir sebelum bertindak adalah hal yang wajar, jika dilakukan secara berlebihan, overthinking justru bisa menimbulkan masalah. Berikut ini adalah beberapa dampak buruk yang bisa muncul akibat kebiasaan ini:
BACA JUGA:Minum Kopi dengan Aman: Panduan untuk Penderita Penyakit Jantung
BACA JUGA:Resep Perkedel Udang yang Cocok untuk Bekal Anak Sekolah
1.Mengganggu Aktivitas Sehari-hari
Memikirkan suatu hal secara berulang-ulang tidak hanya menyita waktu, tetapi juga menguras energi.
Akibatnya, kamu bisa merasa kelelahan dan terganggu dengan gangguan tidur, seperti insomnia atau mimpi buruk akibat kecemasan yang tak kunjung reda. Ketidakcukupan tidur bisa menghambat produktivitas dan kegiatan sehari-hari.
2.Penurunan Performa Kerja
Overthinking dapat membuatmu kesulitan untuk fokus dalam bekerja, baik itu dalam menyelesaikan tugas ataupun berkomunikasi dengan orang lain.
Pikiran yang kacau akan mempengaruhi konsentrasi dan bisa menurunkan kualitas kerjamu. Jika dibiarkan, hal ini justru akan memperburuk situasi.
BACA JUGA:Resep Rawon Daging Sapi, Hidangan Klasik untuk Kebersamaan Keluarga