Sinyal Bullish Bitcoin: Rekor Tertinggi Baru di Kuartal 4 Tahun 2024

Selasa 24 Sep 2024 - 16:14 WIB
Reporter : HOS
Editor : HOS

HARIANOKUSELATAN.ID - Sejumlah sinyal bullish menunjukkan bahwa harga Bitcoin (BTC) bisa mencapai rekor tertinggi baru di kuartal ke-4 tahun 2024. Menurut analisis terbaru dari 10x Research, pasar menunjukkan momentum kuat untuk kenaikan harga Bitcoin, terutama setelah sinyal pembelian yang diidentifikasi dalam dua minggu terakhir.

Historisnya, periode antara Oktober hingga Maret telah memberikan return rata-rata sebesar 40%, jauh lebih tinggi dibandingkan periode lainnya.

Oktober sendiri merupakan bulan terkuat dengan rata-rata kenaikan sebesar 20%. Tren ini semakin mendukung ekspektasi kenaikan signifikan dalam harga BTC.

Faktor Pendukung Bullish Bitcoin:

Sinyal Pembelian Kuat: Portofolio model 10x Research kembali ke posisi net long 100%, yang pertama sejak puncak harga di Maret/April. Ini memberikan sinyal bullish yang sangat kuat.

Data Bitcoin Options: Peningkatan pada delta skew Bitcoin Options, dari -8% ke +1%, menunjukkan bahwa trader lebih mengharapkan kenaikan harga, memperkuat sinyal bullish.

Lonjakan Volume Altcoin: Volume perdagangan di pasar altcoin, khususnya di Korea Selatan, meningkat dari sebelumnya di bawah US$1 miliar per hari menjadi US$2-3 miliar.

Pergeseran ini menunjukkan investor mulai mencari peluang di luar Bitcoin, yang berpotensi mendukung kenaikan di pasar kripto secara keseluruhan.

MicroStrategy Akumulasi BTC: Pembelian besar-besaran Bitcoin oleh MicroStrategy terus menjadi pendorong harga, meningkatkan kepercayaan pasar bahwa permintaan BTC akan tetap tinggi.

Regulasi dan Likuiditas Baru: Keputusan pengadilan terkait kreditur FTX pada 7 Oktober 2024 diperkirakan akan membawa sekitar US$5-8 miliar ke pasar kripto, menambah likuiditas dan memperkuat tren bullish.

Pemilu Presiden AS: Pemilu AS pada 5 November 2024 juga dianggap sebagai katalis positif bagi pasar Bitcoin. Siapapun pemenangnya, baik potensi deregulasi di bawah Donald Trump atau kebijakan pengeluaran dari partai Demokrat, diperkirakan akan mendukung adopsi Bitcoin.

Potensi Pencabutan SAB-121: Pencabutan Staff Accounting Bulletin 121 (SAB-121) oleh SEC dapat mempermudah lembaga keuangan untuk mengelola dan melaporkan aset kripto, memperluas adopsi Bitcoin oleh institusi.

Prediksi Lonjakan Harga: Analis seperti Luke Broyles memprediksi harga BTC bisa mencapai US$65.000 hingga US$95.000 dalam 6 hingga 18 bulan mendatang, didorong oleh potensi pencetakan uang fiat baru oleh pemerintah.

Dengan berbagai faktor positif ini, Bitcoin diharapkan akan mengalami kenaikan besar selama kuartal ke-4, berpotensi mencapai rekor tertinggi baru jika momentum bullish ini terus berlanjut.(arl)

 

Kategori :