OKU SELATAN - Pasar Tradisional Desa Ruos di Kecamatan Buay Rawan, Kabupaten OKU Selatan, saat ini tidak digunakan.
Untuk memanfaatkan lahan tersebut, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) OKU Selatan melalui Dinas Ketenagakerjaan dan Transmigrasi (Disnakertran) berencana membangun Balai Latihan Kerja (BLK) OKU Selatan.
Pembangunan ini direncanakan akan terealisasi pada tahun anggaran 2025, dengan seluruh pemberkasan sudah diselesaikan.
Kepala Dinas Ketenagakerjaan dan Transmigrasi OKU Selatan, Darmawan SE MSi pada Minggu, 25 Agustus 2024, menyampaikan bahwa pembangunan BLK akan segera diwujudkan di tahun 2025.
BACA JUGA:Target Hasilkan Atlet Menembak Berbakat
BACA JUGA:Kenalkan Sistem Pembelajaran UT Lewat OSMB
Dokumen-dokumen yang telah disiapkan meliputi lahan, gambar rencana, studi kelayakan, dokumen lingkungan, perizinan, dan lainnya.
Lokasi pembangunan BLK direncanakan di lahan bekas Pasar Pagi Desa Ruos, Kecamatan Buay Rawan, Kabupaten OKU Selatan.
Darmawan menjelaskan bahwa pembangunan BLK akan dilakukan secara bertahap, dimulai dengan pembangunan ruang kelas.
“Jika dilakukan sekaligus, anggaran yang diperlukan mencapai lebih dari Rp 14 miliar. Oleh karena itu, pembangunan akan dimulai secara bertahap pada tahun 2025,” ucapnya.
BACA JUGA:Pertumbuhan Ekonomi OKU Capai 5,11 Di Atas Nasional dan Provinsi Sumsel
BACA JUGA:Tiga Hakim Vonis Bebas Ronald Tannur Diberhentikan
Tujuan dari pembangunan BLK ini adalah untuk meningkatkan kualitas sumber daya manusia (SDM) calon tenaga kerja.
“Baik untuk pasar kerja dalam negeri maupun luar negeri, dengan fokus pada pengembangan keterampilan,” imbuhnya.
Jurusan yang akan ditawarkan mencakup las, otomotif, teknik elektronik, menjahit, pertukangan, UMKM pembuatan kue, serta kursus bahasa.