MURATARA – Warga Desa Beringin Jaya, Kabupaten Muratara, dikejutkan dengan penemuan buaya sepanjang 3 meter yang terjebak di anak aliran Sungai Rupit.
Peristiwa ini terjadi pada Jumat, 23 Agustus 2024, sekitar pukul 17.00 WIB, dan segera menarik perhatian warga sekitar.
Menurut Zazili, seorang warga Desa Beringin Rupit, buaya itu ditemukan pertama kali oleh Edi Santoso saat dia dan rekannya hendak beraktivitas di tepi anak aliran Sungai Rupit.
Buaya tersebut terjebak karena aliran sungai sedang surut. Lokasi penemuannya berada di tepi aliran anak Sungai Rupit, dekat perbatasan Desa Beringin Rupit dengan Beringin Jaya.
BACA JUGA:Pimpin Forum Diskusi Grup, Sekda OKU Selatan Minta Dispenda Tingkatkan PAD
BACA JUGA:NU OKU Selatan Gelar Koferensi Angkatan ke Empat
Edi Santoso menyebutkan bahwa setelah melihat buaya, ia dan rekannya pulang untuk meminta bantuan warga setempat. Warga kemudian berhasil menangkap buaya tersebut menggunakan tali.
Buaya itu kini diamankan di rumah Kepala Desa dan menjadi tontonan masyarakat.
Camat Rupit, Muktahridi, yang juga hadir di lokasi, memastikan bahwa buaya akan dievakuasi dan diserahkan kepada Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) untuk menghindari gangguan lebih lanjut.
Kapolres Muratara AKBP Koko Arianto Wardhani, melalui Kapolsek Rupit Iptu Deni, mengonfirmasi penemuan buaya tersebut dan menyatakan bahwa pihaknya juga memantau proses evakuasi.
Buaya akan diserahkan ke BKSDA untuk penanganan lebih lanjut.
BACA JUGA:Asuransi Jiwasraya Tumbang Setelah 100 Tahun Berdiri
BACA JUGA:Wakil Ketua DPR RI Pastikan Pelaksanaan Pilkada 2024 Bakal Ikuti Putusan MK
Kemunculan buaya di aliran Sungai Rupit adalah kejadian langka, mengingat arus sungai yang deras dan dasar yang berbatu serta berpasir.
Sebelumnya, pada 5 Agustus 2024, warga Tanjung Sari, Kelurahan Sukomoro, Kecamatan Talang Kelapa, Banyuasin, juga berhasil menangkap buaya sepanjang 3 meter yang ditemukan di kolam pabrik bihun.
Penangkapan tersebut dilakukan setelah laporan dari karyawan pabrik mengenai keberadaan buaya di kolam yang sering digunakan untuk mandi. (*)