Lindungi dari Tiupan Angin
Angin kencang dapat mengurangi kelembaban tanaman dan mempengaruhi pertumbuhannya.
Oleh karena itu, pastikan tanaman terlindungi dari angin yang dapat membuat tanah dan tanaman lebih cepat kering.
Hindari Pemupukan Berlebih
Saat cuaca panas dan kering, sebaiknya hindari pemberian pupuk berlebih. Pupuk yang diberikan pada kondisi ini bisa menyebabkan stres pada tanaman.
BACA JUGA:Ini Risiko Bagi Kesehatan Jika Sering Konsumsi Buah yang Dilapisi Lilin
Jika perlu menambah nutrisi, lakukan saat tanah dalam keadaan basah atau kelembabannya terjaga.
Tambahkan Kompos Secara Konsisten
Kompos perlu ditambahkan sedikit demi sedikit dan secara konsisten. Kompos membantu tanaman bertahan lebih lama.
Karena dapat mengurangi kekeringan tanah dan memperbaiki struktur tanah agar lebih mudah menyerap air.
Manfaatkan Limbah Tanaman untuk Daur Ulang
Batang dan daun yang rontok bisa didaur ulang menjadi pupuk organik. Bahan sisa masakan dari dapur juga dapat dimanfaatkan sebagai pupuk selama musim kemarau.
BACA JUGA:Pisang Buah yang Sering Dipilih untuk Program Diet. Ini Penjelasannya !
BACA JUGA:Tak Hanya Sebagai Bumbu Dapur, Kemangi Juga Bisa Bermanfaat untuk Kesehatan, Simak Penjelasannya !
Pastikan Akar Tumbuh Baik