Buka Program Cetak Sawah, Wujudkan Swasembada Pangan di OKU Timur

OKU EKSPRES.COM - Bupati OKU Timur bersama unsur Forkopimda dan Forkopimda Plus turut serta dalam kegiatan Tanam Padi Perdana Program Cetak Sawah di wilayah Korem 044/Garuda Dempo, yang digelar pada Kamis, 23 Oktober 2025 di Desa Toto Rejo, Kecamatan Belitang II.

Acara dimulai dengan video conference (vidcon) bersama Danrem 044/Garuda Dempo Brigjen TNI Adri Koesdyanto, yang secara resmi membuka pelaksanaan program cetak sawah di seluruh jajaran Korem 044/Gapo.

Dalam sambutannya, Bupati OKU Timur Ir. H. Lanosin, S.T., M.T., M.M. menyampaikan rasa syukur atas terlaksananya kegiatan tersebut.

“Alhamdulillah, meskipun dihadapkan pada berbagai tantangan, berkat kerja keras semua pihak dan doa masyarakat OKU Timur, program cetak sawah ini akhirnya dapat terlaksana hari ini,” ujarnya.

BACA JUGA:Cetak Sawah Sebagai Langkah Nyata Wujudkan Swasembada Pangan di OKU Timur

BACA JUGA:OKU Timur Komitmen Majukan Pertanian, Tingkatkan Produksi Lewat Cetak Sawah Baru dan Optimalkan Lahan Tidur

Bupati juga berpesan agar masyarakat penerima manfaat dari program ini tidak hanya bersyukur, tetapi juga menunjukkan semangat gotong royong.

“Saya harapkan masyarakat dapat bersama-sama membantu jajaran TNI agar program ini berjalan lancar dan menghasilkan panen sesuai harapan, karena manfaatnya akan kembali kepada masyarakat sendiri,” tutupnya.

Sementara itu, Dandim 0403/OKU Letkol Arh Yusuf Winarno, S.I.P., M.Han. mengungkapkan apresiasinya kepada seluruh pihak yang telah mendukung kelancaran kegiatan ini.

“Kami sangat berterima kasih atas bantuan dan sinergi dari semua pihak dalam mewujudkan program cetak sawah ini,” ucapnya.

BACA JUGA:Tingkatkan Produktivitas Pertanian, Dukung Program Cetak Sawah Rakyat

BACA JUGA:Kelangkaan Solar Bikin Petani OKU Timur Terancam Gagal Tanam Padi

BACA JUGA:Presiden Prabowo Tanam Padi Serentak di Sumsel

Beliau juga menegaskan bahwa pelaksanaan program ini merupakan langkah nyata dalam mendukung Asta Cita Presiden Prabowo untuk mewujudkan Indonesia Swasembada Pangan, sekaligus meningkatkan kesejahteraan petani.