BATURAJA- Kuota pupuk bersubsidi di Kabupaten Ogan Komering Ulu mendapat tambahan dari Dinas Pertanian Sumsel.
Hal itu dikatakan oleh Syahroni merupakan Subkoordinator Pupuk dan Pestisida Dinas Pertanian OKU. Syahroni menyebutkan, penambahan tersebut hanya untuk yang terdata pada e-Alokasi 2024.
Dalam data tersebut untuk pupuk urea dari sebelumnya 3.066 ton menjadi 5.240 ton dan jenis NPK dari 2.787 ton menjadi 5.953 ton.
"Ini disalurkan kepada Petani yang sudah terdata pada e-Alokasi 2024," ucapnya.
BACA JUGA:Amankan Tiga Terduga Bandar Narkoba
BACA JUGA:Maraton Pilpres
Namun begitu, Syahroni mengatakan bahwa penyaluran pupuk tersebut masih dalam tahap menunggu instruksi. Saat ini Dinas Pertanian Kabupaten OKU masih menunggu realisasinya.
Demikian juga, sambungnya, penyaluran pupuk subsidi akan diawasi dengan ketat guna memastikan disalurkan sesuai ketentuan dan aturan yang berlaku.
"Pupuk tersebut harus ditebus di Juli 2024, jika tidak maka akan dievaluasi pada tahun berikutnya," imbuhnya.
Dia mengatakan, jika nanti bagi para petani masih belum menebus untuk segera melakukan penebusan pupuk tersebut ke kios atau pengecer resmi pupuk bersubsidi.
BACA JUGA:6 Tanaman yang Dipercaya Bisa Sembuhkan Sakit Mata
BACA JUGA:5 Manfaat Es Batu untuk Kesehatan
Terkait imbauan, menurutnya, pihaknya telah menyampaikan melalui surat yang ditujukan kepada koordinator penyuluh BPP, kios pupuk bersubsidi yang ada di Kabupaten OKU.
Termasuk seluruh kelompok tani, dan petani yang terdaftar di e-Alokasi 2024. "Penyaluran pupuk bersubsidi sesuai ketentuan dan tidak ada gejolak yang mengakibatkan kios dan distributor mendapat sanksi," pungkasnya. (r15)
BACA JUGA:Jude Bellingham Dikabarkan Berpacaran dengan Model Belanda