RENNES - Misi sulit dialami tuan rumah Stade Rennes saat menjamu AC Milan pada leg kedua babak playoff Liga Europa di Roazhon Park, Jumat, 23 Februari 2024.
Itu karena, pada leg pertama, Rennes alami kekalahan 0-3 saat bermain di kandang AC Milan. Itu adalah satu-satunya kekalahan Rennes sejak Desember.
Mengejar defisit tiga gol tidak akan mudah bagi Rennes, terutama mengingat rekam jejak positif Milan dalam kompetisi Eropa ketika memenangi leg pertama.
Dari 45 pertandingan Eropa sebelumnya di mana Milan memimpin di kandang pada leg pertama, mereka berhasil lolos 39 kali ke babak berikutnya.
BACA JUGA:Pinjami Perahu Fiber untuk Aktivitas Warga
BACA JUGA:Peringati Harlah NU, Jalan Taman Kota Baturaja Ditutup Total
Termasuk saat AC Milan melawan tim-tim kuat seperti Tottenham Hotspur dan Napoli di Liga Champions musim lalu.
Meski Milan mengalami kekalahan 2-4 di markas Monza pada pertandingan terakhir, Pelatih Stefano Pioli tampaknya tidak khawatir.
“Itu menjadi pembelajaran bagi tim. Terutama dalam hal meningkatkan konsentrasi dan fokus saat bermain tandang,” ungkap Stefano Pioli.
Sementara itu, Rennes tetap optimis setelah meraih kemenangan 3-1 atas Clermont Foot. Pelatih Julien Stéphan menyatakan kesiapannya untuk tampil habis-habisan di pertandingan nanti.
BACA JUGA:Bukan Bintang
BACA JUGA:Harga Jagung di OKU Selatan Alami Kenaikan
“Kami sudah melupakan kekalahan di San Siro. Fokus kami di pertandingan dan memenangkannya,” ungkap Julien Stéphan.
Namun, pada pertandingan nanti, Rennes harus menghadapi absennya Enzo Le Fee, Fabian Rieder, dan Arnaud Kalimuendo.
Sementara Milan tetap tanpa Pierre Kalulu, Fikayo Tomori, dan Davide Calabria. Meski demikian, Malick Thiaw siap menjadi tumpuan di pertahanan Milan.