3. Kekurangan Vitamin
Vitamin C berperan menjaga kekuatan pembuluh darah. Jika kurang, pembuluh darah mudah rapuh dan menimbulkan memar.
Kekurangan vitamin K pun berisiko karena vitamin ini penting dalam proses pembekuan darah.
4. Faktor Usia
Seiring bertambahnya usia, kulit menjadi lebih tipis dan elastisitasnya berkurang. Pembuluh darah pun lebih rentan pecah, sehingga memar bisa timbul hanya karena tekanan ringan.
5. Infeksi atau Penyakit Tertentu
Infeksi seperti hepatitis atau mononukleosis bisa memengaruhi kemampuan darah membeku.
Penyakit serius seperti leukemia juga dapat menimbulkan memar, biasanya disertai gejala lain seperti pucat, kelelahan, gusi sering berdarah, atau demam.
BACA JUGA:5 Kebiasaan Makeup yang Tanpa Sadar Bikin Kulit Rusak
BACA JUGA:Kenali Ciri TBC Kulit Sebelum Terlambat
Selain itu, gangguan autoimun seperti lupus juga bisa merusak pembuluh darah dan memicu lebam.
6. Tekanan Ringan yang Tidak Terasa
Kadang memar bisa muncul hanya karena aktivitas ringan, misalnya membawa tas berat, duduk bersandar terlalu lama, atau tertekan benda keras tanpa terasa sakit.
Pada kulit yang sensitif, hal kecil ini sudah cukup memunculkan lebam.
7. Kondisi Lain
Bintik ungu kecil di kulit atau purpura bisa menjadi tanda adanya masalah pada darah. Selain itu, stres berlebihan maupun kelelahan juga kadang membuat sebagian orang lebih mudah mengalami memar ringan.