Danantara: Lokomotif Ekonomi Menuju Indonesia Emas

Senin 28 Jul 2025 - 19:30 WIB
Reporter : Gus Munir
Editor : Eris Munandar

• Ketahanan pangan (pertanian, peternakan, dan perikanan): Menjamin ketersediaan pangan bagi rakyat.

BACA JUGA:Disway Malang

BACA JUGA:Event Disway Mancing 2024, Wartawan TVRI Raih Juara 1

Selain itu, Danantara juga menjalin kemitraan strategis dengan Kementerian Luar Negeri RI untuk memperkuat diplomasi ekonomi dan membuka akses terhadap modal serta teknologi global.

Proyek Rp13 Triliun Megaproyek Hilirisasi Nikel dan Alumina

Bersama Indonesia Investment Authority (INA) dan PT Chandra Asri Pacific Tbk (Chandra Asri Group), Danantara telah menandatangani Nota Kesepahaman (MoU) pada Selasa, 17 Juni 2025.

MoU ini bertujuan untuk mengeksplorasi potensi keterlibatan Danantara Indonesia dan INA sebagai investor strategis baru dalam mendukung pengembangan bersama Pabrik Chlor Alkali – Ethylene Dichloride (CA-EDC).

Kolaborasi ini ditujukan untuk meningkatkan kapasitas produksi domestik soda kaustik dan Ethylene Dichloride. Ini merupakan bahan baku vital bagi berbagai industri hilir. Termasuk pemrosesan nikel.

BACA JUGA:260 Disway

BACA JUGA:Disway Network dan B Universe Jalin Kemitraan

• Nilai Investasi $800 juta atau sekitar Rp13 triliun. Ini adalah nilai investasi yang disiapkan bersama dalam proyek besar ini.

• Bukan hanya membangun pabrik. Melainkan membangun fondasi baru bagi industri Indonesia agar lebih tahan guncangan. Tidak lagi tergantung pasokan impor. Terutama bahan kimia hulu.

• Proyek ini melibatkan Danantara Indonesia (investor negara), INA (lembaga investasi negara), dan PT Chandra Asri Alkali (CAA), anak usaha dari Chandra Asri Group.

• Pabrik ini memiliki kapasitas produksi besar: 400.000 ton soda kaustik padat per tahun (setara dengan 827.000 ton dalam bentuk cair) dan 500.000 ton Ethylene Dichloride.

Proyek ini tentu berdampak secara nasional. Tak hanya mengurangi ketergantungan impor. Yang menarik adalah penghematan hingga Rp4,9 triliun setiap tahunnya.

BACA JUGA:Dahlan Iskan Harap Disway Group Bisa Jadi “Agama Baru”, Menpora Minta Dukung Program Olahraga dan Kepemudaan

Kategori :