Suara berlebihan ini merupakan bentuk komunikasi bahwa ada yang tidak beres.
Perhatikan perubahan sekitarnya dan berikan perhatian ekstra untuk membantu menenangkan si kucing.
3. Lebih Pendiam dan Sering Tidur
Kucing yang biasanya aktif namun tiba-tiba menjadi pendiam dan tidur lebih lama dari biasanya bisa jadi sedang berusaha menenangkan diri dari stres.
BACA JUGA:Resep Kue Kering Lidah Kucing Coklat Renyah dengan Rasa Manis Gurih
BACA JUGA: Bahaya Bulu Kucing yang Harus Diketahui Orang Tua
Biasanya ia akan mencari tempat tersembunyi untuk menyendiri. Perhatikan perubahan ini sebagai sinyal adanya ketidaknyamanan emosional.
4. Gangguan Pencernaan dan Buang Air Sembarangan
Diare atau buang air sembarangan, terutama di luar kotak pasir, bisa disebabkan oleh stres. Perubahan kondisi psikologis dapat memengaruhi sistem pencernaannya.
Pastikan kotak pasir bersih dan diletakkan di tempat yang tenang agar kucing merasa nyaman.
5. Menjilati Bulu Terlalu Sering
Perilaku grooming yang berlebihan atau dikenal sebagai hyper grooming bisa menjadi cara kucing mengatasi stres.
BACA JUGA:Festival Film Kucing New York 2025 Merayakan Kucing dalam Layar Lebar
BACA JUGA:Fedja, Kucing dari Rusia yang Menjadi Bintang di Media Sosial
Ini bisa disebabkan oleh masalah fisik seperti iritasi kulit atau rasa tidak nyaman.
Pemeriksaan rutin dan perawatan kulit sangat penting untuk mengurangi perilaku ini.