Bahaya Merkuri dalam Produk Kecantikan: Efek Samping dan Tanda-Tanda Kulit yang Terkena

Rabu 04 Dec 2024 - 12:26 WIB
Reporter : Hesti
Editor : Gus Munir

Merkuri klorida (HgCl2) yang sering digunakan dalam produk bermerkuri dapat menyebabkan kulit terasa terbakar dan menimbulkan ruam kemerahan. Ruam ini dapat muncul secara perlahan atau cepat, tergantung pada seberapa sering produk tersebut digunakan.

BACA JUGA:Jaguar Perkenalkan Mobil Konsep Listrik Type 00 Sebuah Langkah Berani Menuju Masa Depan Elektrifikasi

BACA JUGA:Peneliti China Kembangkan Sumber Energi Ramah Lingkungan Tanpa Sinar Matahari

5.Perubahan Warna Kulit Wajah

Merkuri dapat menghambat produksi melanin, yang menyebabkan kulit tampak lebih putih secara instan. Namun, efek ini hanya sementara.

Dalam jangka panjang, ketidakseimbangan produksi melanin dapat menyebabkan warna kulit menjadi tidak merata, serta munculnya bintik hitam atau hiperpigmentasi.

6.Timbul Jaringan Parut

Penggunaan produk bermerkuri dapat membuat kulit lebih rentan terhadap masalah dan luka. Ketika kulit terluka, proses penyembuhan dapat meninggalkan jaringan parut yang sulit dihilangkan, dan ini dapat mengurangi rasa percaya diri seseorang.

Jika Anda mencurigai bahwa produk kecantikan yang Anda gunakan mengandung merkuri, segera hentikan pemakaiannya dan konsultasikan dengan dokter.

BACA JUGA:Peneliti Kembangkan Kristal Janus, Material Baru untuk Panen Air dari Udara Tanpa Energi

BACA JUGA:Sepi Pembeli, Pedagang Pilih Jualan di Pinggir Pasar

Menggunakan produk aman dan terdaftar dapat membantu menjaga kesehatan kulit tanpa menimbulkan risiko bahaya di kemudian hari.

Kategori :