Heboh, Tabung Gas Elpiji 3 Kg Tak Sesuai Takaran

Pertamina Patra Niaga angkat bicara soal terdapat 11 SPBE (Stasiun Pengisian Bulk Elpiji) yang tabung-tabung isinya tidak sesuai ketentuan.-Photo ist-Eris
JAKARTA- Pertamina Patra Niaga angkat bicara soal terdapat 11 SPBE (Stasiun Pengisian Bulk Elpiji) yang tabung-tabung isinya tidak sesuai ketentuan.
Direktur Pemasaran Regional Pertamina Patra Niaga Mars Ega Legowo menjelaskan hal ini disebabkan banyak faktor yang secara mekanis harus dicek lebih lanjut karena ada juga tabung-tabung yang berisi lebih dari 3 kg.
Yang menjadi concern yang minus karena ada potensi merugikan. Kita harus lihat, namanya produksi itu ada defectnya, berapa persen defect yang diizinkan, ini harus kita perbaiki. Termasuk standar mana yang akan kita pakai," jelas Mars Ega Sabtu 25 Mei 2024.
Lebih lanjut Mars Ega menjelaskan bahwa harus ada standar yang sama dalam pengambilan sampel.
BACA JUGA:Geram Dengar Biaya UKT Mahal
BACA JUGA:Bus Wisata Rawan Kecelakaan. Kemenhub Intruksikan Ini
Namun demikian, Mars Ega memastikan pihaknya akan memberi sanksi kepada SPBE yang memang menyalahi aturan dan merugikan masyarakat.
Untuk memastikan kualitas dan kuantitas produk LPG sebelum ke konsumen, Pertamina Patra Niaga mewajibkan seluruh SPBE melakukan langkah Standar Operation Procedure (SOP) sebelum pengisian gas ke tabung, antara lain pengecekan akurasi mesin pengisian sebelum dioperasikan, pengecekan kualitas produk dengan uji lab di Terminal LPG, melakukan pengecekan visual kondisi tabung sebelum pengisian, proses uji sampling mesin pengisian setiap awal dan pergantian shift termasuk pemasangan seal karet bila tidak ada di tabung, dilanjutkan pemasangan tutup pengaman dan segel di tabung dan pengecekan kebocoran pada tabung sebelum diangkut ke truk agen.
Pertamina Patra Niaga juga menerapkan sistem audit bagi seluruh SPBE melalui Pertamina Way yang dilakukan oleh lembaga audit yang berkompeten dan independen.
Elemen audit meliputi jaminan kualitas dan kuantitas, kinerja Sumber Daya Manusia (SDM), kondisi peralatan dan fasilitas, aspek HSSE hingga administrasi.
BACA JUGA:Tingkatkan Pelayanan Publik
BACA JUGA:Baznas OKU Salurkan Bantuan ke Warga terdampak Banjir
"Melalui Pertamina Way ini diharapkan seluruh SPBE dapat beroperasi sesuai SOP yang ditetapkan, tutup Mars Ega.
Menteri Perdagangan Zulkifli Hasan dan Direktur Pemasaran Regional Pertamina Patra Niaga Mars Ega Legowo kunjungi Stasiun Pengisian Bulk Elpiji (SPBE) di Tanjung Priok pada Sabtu 25 Mei 2024.