DPR Masih Potensi Berubah, DPD Dipastikan Rampung

Sementara untuk DPRD Provinsi Sumsel hingga pukul 19.30 WIB masih di kisaran 40%. Sedangkan DPRD kabupaten/kota di Sumsel antara 30-50%. Namun caleg-caleg potensial yang bakal terpilih mulai terlihat jelas.-Photo ist-Eris

SUMSEL - Tiga hari pascapencoblosan data masuk ke real count KPU RI belum tuntas. Untuk perolehan suara DPD RI hingga pukul 17.30 WIB kemarin (17/3) baru 62,25%. Sedangkan DPR RI hingga pukul 17.30 WIB, dapil Sumsel 1 baru 49,80% dan dapil Sumsel 2 baru 54,98%.

Sementara untuk DPRD Provinsi Sumsel hingga pukul 19.30 WIB masih di kisaran 40%. Sedangkan DPRD kabupaten/kota di Sumsel antara 30-50%. Namun caleg-caleg potensial yang bakal terpilih mulai terlihat jelas.

Terutama untuk DPD RI dan DPR RI. Empat calon DPD RI yang bakal melenggang ke Senayan kemungkinan besar tidak akan berubah lagi (fix). Suara tertinggi sementara diraih Ratu Tenny Leriva SKed (putri H Herman Deru) yaitu 448.909 suara (18,68%).

Sebagai pendatang baru, raihan Iva, sapaan akrabnya jelas berikan kejutan kepada banyak pihak. Dia menasbihkan diri sebagai pengganti almarhumah Hj Percha Leanpuri, saudari sulungnya. Urutan kedua hingga keempat bakal jadi milik tiga calon DPD incumbent. 

BACA JUGA:Aksi Anarkis di Muratara, Warga Protes Hasil Pemilu, KPU Didesak Lakukan PSU

BACA JUGA:Perolehan Suara Sementara DPD RI asal Sumsel Diperoleh Wanita

Mereka, Jialyka Maharani dengan perolehan sementara 246.598 suara (10,26%), Eva Susanti 227.948 suara (9,49%) dan Amaliah Sobli 224.758 suara (9,35%). Sedangkan 17 calon lainnya jauh tertinggal. Melihat pergerakan suara mereka, tampaknya kecil kemungkinan untuk mengejar keempat calon potensial ini.

Bagaimana DPR RI? Data real count KPU RI hingga pukul 17.30 WIB kemarin, untuk dapil Sumsel 1 baru masuk 49,80%. Di sejumlah parpol, masih terjadi kejar mengejar suara antar caleg. Sehingga peluang untuk bisa melangkah ke Senayan masih bisa berubah.

Di PKB ada SN Prana Putra Sohe 32.941 suara, Herno Roesprijadi 10.154 suara dan Antoni Yuzar 9.370 suara. Gerindra ada Kartika Sari Desi 34.049 suara, Siti Nurizka Puteri Jaya 16.985 suara dan Eddy Santana Putra 13.414 suara. Sedangkan PDIP ada Yulian Gunhar 24.353 suara dan Riezky Aprilia 16.190 suara.

Untuk di Golkar, perolehan Kahar Muzakir 65.551 suara jauh melampaui dua juniornya yakni Yudha Novanza Utama 38.268 suara dan RA Anita Noeringhati 20.945 suara. Begitu pula di Nasdem, Fauzi H Amro dapat 82.150 suara, disusul M Yaser 22.186 suara.

BACA JUGA:836 Rumah Terendam Banjir, Kerugian Capai Rp 3,94 miliar

BACA JUGA:Harga Beras di OKU Tembus Rp 16 Ribu

Yang ketat di PKS, persaingan M Iqbal Romzi 12.542 suara dan Musfata Kamal 11.502 suara. Lalu, di PAN ada Hafisz Thohir 15.074 suara dan Umar Halim 13.456 suara. Sedangkan di Demokrat, Ishak Mekki melenggang dengan 18.845 suara. Dari PSI, Helmy Yahya raih 12.598 suara.

Sedangkan parpol yang para suara calegnya di bawah 10.000 suara seperti Partai Buruh, Gelora, PKN, Hanura, Garuda, PBB, Perindo, PPP, dan Partai Ummat.

Tag
Share