Cegah Sabotase, Kawal Surat Suara Sampai di Gudang KPU OKU
Anggota kepolisian melakukan pengamanan terhadap kedatangan surat suara Pilkada 2024 di Gudang Logistik KPU OKU. -Foto: Eris/OKES-Eris
BATURAJA - Personel Polres Ogan Komering Ulu (OKU) melaksanakan pengamanan terhadap kedatangan surat suara Pilkada 2024 di Gudang Logistik Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten OKU, yang berlokasi di Jalan Ahmad Yani KM 5, Kelurahan Bindung Langit, Kecamatan Baturaja Timur, Sabtu, 19 Oktober 2024 sekitar pukul 16.30 WIB.
Kasat Intelkam Polres OKU, Iptu M Soleh SE menyampaikan bahwa pengawalan tersebut dilakukan untuk memastikan jumlah logistik yang diterima KPU sesuai dengan kebutuhan serta dalam kondisi aman tanpa kerusakan.
“Pengamanan ini juga untuk mengantisipasi potensi sabotase dari pihak-pihak yang tidak bertanggung jawab,” ujarnya.
Pengawalan ketat ini merupakan bagian dari Operasi Mantap Praja Musi 2024, yang bertujuan untuk menjamin keamanan dan ketertiban menjelang pelaksanaan Pilkada serentak di Kabupaten OKU.
BACA JUGA:Tingkatkan Inovasi, Disdagperin OKU Timur Beri Bantuan Peralatan Produksi Jamu Tradisional
BACA JUGA:OKU Terpantau Miliki 15 Hotspot, Hingga Oktober Masih Rawan Karhutla
Logistik Pemilu yang tiba, termasuk surat suara, kini disimpan di gudang logistik KPU dengan penjagaan penuh dari aparat kepolisian.
Iptu Soleh menjelaskan bahwa para personel yang bertugas di gudang logistik KPU telah diinstruksikan oleh Kapolres OKU untuk melakukan patroli dan pengawasan rutin, terutama pada jam-jam rawan.
Hal ini dilakukan untuk menjaga stabilitas keamanan dan mencegah adanya upaya sabotase atau gangguan yang berpotensi merusak jalannya Pilkada.
Pengamanan ini merupakan langkah preventif yang sangat penting, mengingat logistik Pemilu, terutama surat suara, adalah elemen vital dalam suksesnya penyelenggaraan pesta demokrasi.
BACA JUGA:Kabinet Baru
BACA JUGA:Pevita Pearce Resmi Menikah dengan Pengusaha Perhiasan Terkenal di Malaysia
Kepolisian juga akan berkoordinasi dengan pihak KPU OKU untuk memastikan bahwa distribusi logistik ke tempat pemungutan suara (TPS) nanti berjalan aman dan lancar.
Sampai saat ini, belum ada laporan terkait adanya kendala atau gangguan dalam proses pengawalan dan penyimpanan logistik.