Hasil Investigasi Kasus Dugaan Kecurangan dan Pemukulan Wasit di PON XXI Aceh-Sumut 2024 Segera Diungkap PSSI

PSSI Segera Ungkap Hasil Investigasi Kasus Dugaan Kecurangan dan Pemukulan Wasit di PON XXI Aceh-Sumut 2024. -Foto: Istimewa.-

JAKARTA – Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) akan segera mengumumkan hasil investigasi terkait insiden penyerangan wasit dan dugaan pengaturan skor pada laga perempat final sepak bola putra Pekan Olahraga Nasional (PON) XXI Aceh-Sumut 2024, yang mempertemukan Aceh dan Sulawesi Tengah.

Saat ini, PSSI telah membentuk tim investigasi untuk menyelidiki kasus tersebut dengan ancaman hukuman berat bagi pihak yang terbukti menodai sportivitas pertandingan.

"Tim investigasi akan segera mendapatkan hasil dan memberikan sanksi berat bagi yang terlibat. Dalam satu atau dua hari ke depan, kami akan mengumumkannya," ujar Sekretaris Jenderal PSSI, Yunus Nusi, saat rapat kerja dengan Komisi X DPR RI.

BACA JUGA:Harga Terlalu Tinggi, Arsenal Batal Rekrut Victor Osimhen

BACA JUGA:Tren Selebriti Berinvestasi di Sepak Bola, Dari Will Ferrell hingga Ed Sheeran

PSSI berencana menjatuhkan sanksi tegas kepada pemain Sulawesi Tengah yang terlibat dalam insiden pemukulan wasit. Selain itu, wasit Eko Agus Sugiharto juga terancam hukuman berat jika terbukti bersalah dalam dugaan pengaturan skor terkait dengan keputusannya yang dinilai kontroversial.

"Melalui Ketua Umum PSSI (Erick Thohir), kami telah membentuk tim investigasi. Saya juga akan segera berangkat ke Aceh untuk memantau langsung. Secepatnya kita akan mendapatkan hasilnya," jelas Yunus Nusi.

Pertandingan perempat final sepak bola putra PON 2024 antara Aceh dan Sulawesi Selatan memanas setelah keputusan wasit Eko Agus Sugiharto yang memicu kericuhan. Wasit tersebut kemudian diserang oleh pemain Sulawesi Selatan, Muhammad Rizki Saputra, hingga harus dilarikan ke rumah sakit.

BACA JUGA:Kalah di Kandang, Pendukung Liverpool Desak Cari Pemain Baru

BACA JUGA:Enzo Maresca Punya Syarat Khusus Kepada Jadon Sancho Sebelum Gabung Chelsea

Pemain tersebut langsung diganjar kartu merah pada masa injury time babak kedua, sementara Aceh melaju ke babak semifinal setelah Sulawesi Selatan memutuskan untuk walk-out (WO). Pertandingan berakhir dengan skor imbang 1-1 hingga waktu reguler berakhir.

Hasil investigasi resmi dari PSSI diharapkan akan memberikan kejelasan terkait insiden ini dan memastikan tindakan tegas diambil terhadap pihak-pihak yang terlibat. (*/res)

 

Tag
Share