Pemakan Anjing

Dahlan Iskan-Photo:istimewa-Gus munir

Isu kucing dan anjing laku untuk menjatuhkan lawan politik di Amerika. Kucing dan anjing sangat mulia di sana.

"Di sini tidak jarang tuan rumah minta tamunya mencium anjingnya sebelum pulang," ujar sahabat Disway di sana, John Mohn.

BACA JUGA: 2 Korban Kisruh Pilkades Luka Dilarikan ke RSMH Palembang

BACA JUGA:Alfiansyah Komeng Kembali Bikin Heboh Usai Unggah Foto di Instagram, Goreng Tempe di Dapur Umum

Iklan-iklan makanan kucing-anjing pun membuat promosi khusus: betapa tinggi kualitas makanan kucing-anjing yang mereka jual. Lebih mahal dari makanan manusia.

Dengan memakan binatang piaraan, itu secara budaya di sana, dianggap sama dengan tega makan manusia.

Dan yang melakukan itu pendatang dari Haiti. Orang kulit hitam. Anda pun tahu ke mana arahnya: Kamala Harris. Dia kulit hitam dari ayahnyi.

Pendatang dari Haiti sebenarnya belum lama tinggal di Springfield. Kebanyakan baru sekitar delapan tahun. Tepatnya sejak 2018.

BACA JUGA:Tumis Brokoli dengan Tahu: Santapan Sehat dan Lezat yang Praktis Dibuat

BACA JUGA:Tahu Gejrot: Kenikmatan Kuliner Sederhana yang Meledak di Lidah

Mereka datang ke Springfield justru karena ''diundang''. Pemda setempat membuat semacam promosi ''silakan imigran datang ke Springfield''.

Promosi itu terdengar sampai Haiti sana. Kebetulan Anda sudah tahu: ekonomi dan politik di Haiti lagi kisruh.

Negara di kepulauan Karibia itu miskinnya luar biasa. Pendapatan per kapita penduduknya hanya USD 1.800. Sepertiganya Indonesia.

Springfield memang lagi membangun kembali ekonomi. Kota itu perlu tenaga kerja yang murah. Industri sulit bersaing kalau upah buruhnya tinggi. Penduduk kota itu saja tidak cukup untuk jadi sumber tenaga kerja. Hanya 60.000 orang.

BACA JUGA:Menu Simple Untuk bekal Anak Sekolah, ini Resep Omelet Tahu Paprika

Tag
Share