Mercedes-Benz S-Class EV, Transformasi dari EQS dengan Desain Konvensional dan Teknologi Canggih

Mercedes-Benz S-Class EV, transformasi dari EQS dengan desain konvensional dan teknologi canggih. -Foto:topgear.com-Agrar

OKU EKSPRES - Mercedes-Benz selalu menjadi ikon dalam industri otomotif, dan kini mereka bersiap untuk meluncurkan gebrakan terbaru dengan S-Class EV yang akan menggantikan EQS. 

Berdasarkan informasi dari Motor1, CEO Mercedes-Benz, Ola Kallenius, mengungkapkan bahwa generasi baru sedan flagship ini akan hadir dalam varian listrik dan pembakaran.

Desain yang Lebih Konvensional

Mercedes-Benz berencana untuk mengganti desain EQS yang sering dikritik dengan tampilan sedan yang lebih konvensional. 

S-Class EV yang baru akan memiliki elemen seperti gril Black Panel yang menyatu dengan lampu depan, desain sedan konvensional dengan pegangan pintu elektrik, dan kamera pengganti cermin samping untuk efisiensi.

BACA JUGA:Honor MagicBook Art 14 Snapdragon, Laptop AI Super Ringan dengan Desain Futuristik dan Fitur Canggih

BACA JUGA:Apple Menggebrak dengan Acara 'It's Glowtime', Update Terbaru tentang iPhone 16 dan Perangkat Canggih Lainnya

Platform yang Berbeda

Meski desainnya mirip, varian listrik dan pembakaran dari S-Class akan menggunakan platform yang berbeda. 

Arsitektur MRA dari S-Class yang ada akan dimodifikasi untuk generasi baru, sementara varian listrik akan mengandalkan sasis MB.EA Large. Dengan demikian, kedua sedan ini tidak akan identik.

Teknologi dan Interior

Interior dari S-Class EV diharapkan akan dilengkapi dengan teknologi canggih, termasuk roda kemudi "yoke" yang mirip dengan Tesla Model S. 

Mercedes mungkin akan mengganti beberapa kontrol touch-capacitive dengan tombol fisik yang lebih mudah digunakan.

BACA JUGA:Miris! Seorang Anak di Prabumulih Tega Pasung Ibunya di Pondok Kebun

Tag
Share