Kemenag Sumsel Evaluasi Mutu Pendidikan Agama di MAN 1 OKU Selatan

Kemenag Sumsel evaluasi mutu pendidikan agama di MAN 1 OKU Selatan. -Hos-

OKU EKSPRES.COM - Kementerian Agama (Kemenag) Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel) melakukan evaluasi terhadap penyelenggaraan pendidikan agama di Kabupaten Ogan Komering Ulu Selatan (OKUS).

Evaluasi ini dilakukan melalui kunjungan langsung Kepala Bidang (Kabid) Pendidikan Madrasah (Penmad) Kanwil Kemenag Sumsel bersama Kasi Penmad Kemenag OKU Selatan ke MAN 1 OKU Selatan pada Sabtu (18/10/2025).

Kedatangan tim disambut dengan antusias oleh Kepala MAN 1 OKU Selatan, Komarudin, M.Pd, beserta para guru dan tenaga kependidikan.

Kabid Penmad Kanwil Kemenag Sumsel, Drs. Ishak Putih, M.Pd.I, menyampaikan bahwa kegiatan tersebut bertujuan memastikan proses pendidikan di madrasah berjalan sesuai dengan standar mutu yang ditetapkan oleh Kemenag.

BACA JUGA:Kemenag OKU Selatan Salurkan Bantuan untuk Korban Banjir Bandang

BACA JUGA:Pastikan Kualitas Layanan KUA, Kemenag OKU Selatan Lakukan Monitoring EWS

“Evaluasi ini penting untuk mengukur kualitas pendidikan sekaligus memastikan MAN 1 OKU Selatan telah memenuhi standar nasional pendidikan agama,” ujarnya.

Ia menjelaskan, kegiatan ini juga menjadi sarana untuk menemukan berbagai tantangan yang dihadapi madrasah serta merumuskan strategi perbaikan guna meningkatkan mutu pembelajaran.

“Kami ingin meninjau langsung aspek-aspek yang masih perlu diperkuat agar proses belajar mengajar di madrasah semakin efektif dan berkualitas,” tambahnya.

Ishak Putih menegaskan, evaluasi semacam ini tidak hanya berfungsi sebagai penilaian, tetapi juga sebagai bentuk pendampingan bagi madrasah agar mendapatkan dukungan yang sesuai dengan kebutuhannya.

BACA JUGA:Kemenag OKU Selatan Salurkan Bantuan ke Korban Kebakaran

BACA JUGA:Kemenag OKU Selatan Gelar Bimtek Penguatan Kompetensi untuk Penceramah Agama

“Selain menilai, kami juga berupaya memberikan solusi dan dukungan agar madrasah di OKU Selatan terus berkembang dan berdaya saing,” jelasnya.

Ia berharap hasil evaluasi tersebut dapat menjadi pijakan dalam upaya peningkatan mutu pendidikan agama di tingkat kabupaten, sekaligus mendorong lahirnya generasi yang berilmu, berakhlak, dan kompetitif.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan