Ciri-Ciri Mata Minus pada Anak dan Dewasa, serta Cara Merawatnya

Reporter: Gus Munir |

Editor: Eris Munandar |

Sabtu , 27 Sep 2025 - 18:51

Ilustrasi Ciri-Ciri Mata Minus -vioopticalclinic-

ciri-ciri mata minus pada anak dan dewasa, serta cara merawatnya                            oku eskpres. com- mata minus atau miopia merupakan salah satu gangguan penglihatan yang umum dialami, baik oleh anak-anak maupun orang dewasa. kondisi ini membuat penderitanya sulit melihat objek yang jauh, sementara penglihatan dekat masih relatif jelas.
penting untuk mengenali gejala miopia sejak awal, karena penanganan yang tepat dapat membantu memperlambat perkembangannya.
tanda mata minus pada orang dewasa
pada orang dewasa, miopia biasanya berkembang perlahan sehingga sering kali tidak langsung disadari. beberapa gejala yang bisa menjadi tanda awal antara lain:
pandangan jauh kabur, misalnya saat membaca papan petunjuk jalan atau melihat layar bioskop.
baca juga:mata silau: penyebab, gejala, dan cara mengatasinya
baca juga:cara mudah atasi mata merah akibat hp
menyipitkan mata untuk fokus, sebagai usaha alami memperjelas objek jauh.
sakit kepala, akibat otot mata bekerja terlalu keras.
mata cepat lelah, terutama saat melakukan aktivitas visual jarak jauh seperti menyetir atau menonton pertandingan.
kesulitan melihat di malam hari (night myopia), yang membuat penglihatan semakin menurun pada kondisi cahaya redup.
jika mengalami gejala-gejala tersebut, sebaiknya segera memeriksakan diri ke dokter mata untuk mengetahui kebutuhan kacamata atau terapi lain.
gejala mata minus pada anak
anak-anak sering kali belum bisa menyampaikan keluhan penglihatan dengan jelas. oleh karena itu, orang tua perlu lebih peka terhadap tanda-tanda berikut:
baca juga:waspadai! mata kuning bisa jadi tanda penyakit serius
baca juga:waspada! kebiasaan ini bisa bikin mata malas sejak dini
sering menyipitkan mata saat melihat papan tulis atau objek jauh.
duduk terlalu dekat dengan layar televisi maupun gadget.
mengeluh sakit kepala atau mata lelah setelah membaca atau menonton.
kesulitan membaca tulisan di papan tulis, hingga sering bertanya ke teman sebelah.
sering mengucek mata, tanda adanya ketidaknyamanan saat berusaha melihat jauh.
menurut american academy of ophthalmology (aao), miopia biasanya mulai terdeteksi pada usia sekolah dasar dan dapat memburuk seiring bertambahnya usia jika tidak segera ditangani.
baca juga:mata malas (ambliopia): penyebab, gejala, dan pentingnya deteksi dini
baca juga:penyebab mata merah yang sering terabaikan dan cara mengobatinya
tips merawat mata minus
mengatasi mata minus tidak hanya sebatas menggunakan kacamata atau lensa kontak. perawatan sehari-hari juga penting untuk menjaga kesehatan mata dan mencegah minus bertambah, di antaranya:
gunakan kacamata atau lensa kontak sesuai resep dokter.
lakukan pemeriksaan mata secara rutin, idealnya setiap 1�2 tahun.
batasi penggunaan gadget, terutama pada anak-anak.
pastikan pencahayaan cukup saat membaca atau bekerja.
konsumsi makanan bergizi untuk mata, seperti sayuran hijau, buah, dan ikan yang kaya vitamin a, c, e, lutein, serta omega-3.
baca juga:tips mengatasi mata minus agar penglihatan tetap jernih
baca juga:gejala hingga cara mengatasi mata buram sebelah
hindari membaca terlalu dekat, jaga jarak ideal 30�40 cm.
pada kondisi miopia berat (lebih dari -6.00 dioptri), dokter mungkin menyarankan tindakan medis seperti operasi refraktif lasik untuk membantu memperbaiki penglihatan.

Tag

Share

Koran Edisi Terbaru

Baca Koran OKU EKSPRES 29 NOVEMBER 2025

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan