MBG OKI Belum Tegaskan Sanksi

kepada penyedia MBG yang menyebabkan sekitar 80 pelajar dari SMPN 1 dan SDN 5 di OKI keracunan, Selasa (2/9) malam-Istimewa-

SUMSEL - OKU EKSPRES COM- Satuan Tugas (Satgas) Makan Bergizi Gratis (MBG) Kabupaten OKI akan terus memantau para penerima manfaat program ini agar hal-hal yang tidak diinginkan tak terjadi di kemudian hari. Penegasan disampaikan Ketua Satgas MBG OKI, HM Lubis, kemarin.

Namun, dia tidak menegaskan sanksi apa yang akan diberikan kepada penyedia MBG yang menyebabkan sekitar 80 pelajar dari SMPN 1 dan SDN 5 di OKI keracunan, Selasa (2/9) malam. Ke depan kami akan lebih mengoptimalkan lagi pemantauan dan memberikan edukasi," ucap dia.

Selebihnya, Lubis menjelaskan kalau di Kabupaten OKI sudah ada 29 dapur Satuan Pelayanan Pemenuhan Gizi (SPPG). Untuk jumlah penerima manfaat dari program MBG ini sekitar 89 ribu orang. bebernya.

Dia menambahkan, monitoring penyaluran MBG kepada sekolah penerima dilakukan secara berkala. Diakui Lubis, pihaknya memang belum sempat ke tempat katering penyedia MBG di Kecamatan pedamaran. 

BACA JUGA:Dari Wilayah Kepulauan, UMKM Ini Berhasil Jadi Pemasok Program MBG dengan Dukungan Pembiayaan BRI

BACA JUGA:Didukung BRI, UMKM Katering Pemasok Program MBG Sukses Ekspansi Dapur dan Berdayakan Ratusan Karyawan

Berkaca dari kejadian keracunan ini, Satgas MBG OKI akan menjadwalkan pembinaan untuk setiap katering penyedia MBG. Beberapa waktu lalu pihaknya sudah bertemu Direktur Pendistribusian dan Pengendalian MBG. Untuk usulan baru mitra ditutup sementara. Diprioritaskan dulu untuk daerah 3T, tukasnya.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan