Pasca Diterjang Putting Beliung, Bantuan dari Pemprov hingga Kemenkes Tiba di Lokasi

OKU EKSPRES.COM - Puluhan rumah di Desa Sridadi, Kecamatan Buay Madang, Kabupaten OKU Timur, luluh lantak setelah dihantam angin puting beliung pada Rabu malam (20/8/2025) usai salat Magrib.

Hembusan angin kencang yang disertai hujan deras tidak hanya merobohkan rumah warga, tetapi juga merusak fasilitas umum serta area persawahan. 

Walaupun tidak ada korban jiwa, kejadian tersebut meninggalkan trauma mendalam bagi masyarakat.

Hingga Jumat siang (22/8/2025), warga masih terlihat bergotong royong memperbaiki atap rumah yang beterbangan dan membersihkan puing bangunan.

BACA JUGA:Salurkan Bantuan Rp90 Juta untuk Pembangunan Masjid di Sindang Danau

BACA JUGA:Kado HUT RI, PLN Salurkan Bantuan Pasang Listrik Gratis 2.821 Keluarga Prasejahtera di Seluruh Indonesia

Kepala Desa Sridadi, Dedi Kurniawan, mengatakan bahwa pada malam kejadian warga hanya mengandalkan tenaga dan swadaya sendiri.

“Musibah ini tidak bisa ditolak ataupun diminta. Saat kejadian, kami langsung berusaha bersama-sama. Karena dari malam sampai siang bantuan alat belum juga datang, akhirnya warga memperbaiki seadanya. Bahkan ada material yang harus diutang terlebih dahulu, yang penting rumah bisa kembali ditempati,” ujarnya.

Setelah hampir satu hari menunggu, berbagai bantuan mulai berdatangan. Pemerintah Provinsi Sumsel menyalurkan bantuan lewat perangkat desa, sedangkan Kementerian Kesehatan bersama Dinas Kesehatan Provinsi dan Puskesmas Sukaraja mengirimkan kebutuhan darurat.

Bantuan tersebut meliputi makanan tambahan untuk ibu hamil dan balita, perlengkapan mandi seperti sabun, sampo, masker, hand sanitizer, serta sembako berupa beras, minyak goreng, gula, telur, dan mi instan. Bantuan disalurkan melalui perangkat desa serta kader PKK.

BACA JUGA:Pelaku Penipuan Bantuan Sembako di Palembang Diserahkan ke Dinsos

BACA JUGA:YBM PLN UID S2JB Salurkan Bantuan untuk Veteran: Hormat Setinggi-tingginya bagi Pejuang Bangsa

“Alhamdulillah, siang ini bantuan mulai masuk. Ada dari Kemenkes, Dinkes, Puskesmas, perangkat desa, hingga PKK. Sore nanti kami bersama ibu-ibu PKK akan membagikan langsung ke rumah-rumah warga yang terdampak,” tambah Dedi.