Waspada Paru-Paru Basah: Ancaman Serius yang Tak Boleh Diremehkan

Ilustrasi Paru-Paru Basah -shutterstock-
OKU EKSPRES COM - Mungkin kamu sudah tak asing dengan istilah paru-paru basah. Dalam dunia medis, kondisi ini dikenal sebagai pneumonia, yaitu peradangan pada paru-paru yang disebabkan oleh infeksi. Penyakit ini bukanlah hal sepele, karena dapat berdampak fatal jika tidak ditangani dengan cepat dan tepat.
Berdasarkan laporan Organisasi Kesehatan Dunia (WHO), pneumonia menjadi penyebab 15 persen kematian pada anak-anak di bawah usia lima tahun. Pada tahun 2017 saja, penyakit ini telah merenggut nyawa lebih dari 800 ribu anak. Di Indonesia, situasinya juga mengkhawatirkan. Data dari Kementerian Kesehatan RI mencatat sekitar 800 ribu anak menderita pneumonia pada 2016. Dua tahun kemudian, prevalensinya meningkat dari 1,6% menjadi 2%.
Penyebab utama pneumonia umumnya adalah infeksi bakteri Streptococcus pneumoniae, meskipun virus dan jamur juga bisa menjadi pemicu.
Komplikasi Serius dari Pneumonia
Pneumonia yang tidak segera diobati dapat memicu sejumlah komplikasi berbahaya, terutama pada anak-anak, lansia, serta orang dengan penyakit kronis seperti diabetes. Beberapa komplikasi yang harus diwaspadai antara lain:
BACA JUGA:Infeksi Paru-Paru pada Bayi: Kenali Gejala, Penyebab, dan Cara Merawatnya
BACA JUGA:Diet Paru-Paru: Cara Pintar Lindungi Paru-Paru dari Polusi Kota
Radang selaput dada (pleuritis)
Lapisan di sekitar paru-paru mengalami peradangan dan bisa menyebabkan kesulitan bernapas.
Abses paru-paru
Infeksi yang membentuk kantong nanah di jaringan paru-paru. Biasanya terjadi pada orang dengan masalah kesehatan serius atau pecandu alkohol.
Sepsis
Infeksi berat yang menyebar ke aliran darah dan bisa mengancam jiwa jika tidak segera diobati.
Acute Respiratory Distress Syndrome (ARDS)