7 Bahaya Tidur Terlalu Lama untuk Kesehatan

Reporter: Gus Munir |

Editor: Eris Munandar |

Kamis , 05 Jun 2025 - 19:44

Ilustrasi tidur terlalu lama bisa memberikan dampak bahaya bagi kesehatan. -Foto:rgrfm.tulungagung.go.id-Gus munir

7 bahaya tidur terlalu lama untuk kesehatan                            oku ekspres - tidur adalah kebutuhan biologis mendasar yang sangat penting dalam menjaga keseimbangan fisik dan mental seseorang. 
menurut american academy of sleep medicine (aasm) dan sleep research society (srs), orang dewasa dianjurkan tidur minimal tujuh jam setiap malam untuk mendukung fungsi tubuh yang optimal. 
namun, sebuah penelitian yang dimuat dalam proceedings of the national academy of sciences (pnas) mengungkapkan bahwa durasi tidur ideal juga bisa dipengaruhi oleh faktor budaya dan kebiasaan masyarakat.
meskipun tidur cukup penting, terlalu banyak tidur—lebih dari sembilan jam sehari—ternyata juga dapat menimbulkan dampak negatif bagi kesehatan. 
baca juga:10 makanan lezat dan mudah ditemukan bisa atasi perut kembung
baca juga:sehat menikmati daging kurban: boleh asal tahu batas dan cara pengolahannya!
berikut ini tujuh risiko kesehatan yang dapat timbul akibat tidur berlebihan:
1. berpotensi menyebabkan kenaikan berat badan
individu yang rutin tidur selama 9–10 jam per malam memiliki risiko 21% lebih tinggi mengalami obesitas dalam kurun waktu enam tahun dibandingkan dengan mereka yang tidur 7–8 jam. 
meskipun asupan makanan dan aktivitas fisik tetap terjaga, tidur terlalu lama dapat memperlambat metabolisme, yang akhirnya memicu penumpukan lemak dalam tubuh.
2. sakit kepala
tidur berlebihan, terutama saat akhir pekan atau hari libur, dapat memicu sakit kepala. hal ini disebabkan oleh perubahan kadar zat kimia di otak seperti serotonin. 
baca juga:fakta menarik daging kambing kurban: lezat, sehat, dan penuh makna
baca juga:siapa saja yang berhak menerima daging kurban? ini penjelasan lengkapnya!
tidur siang terlalu lama atau perubahan pola tidur secara tiba-tiba juga bisa mengganggu ritme sirkadian dan menyebabkan ketegangan di kepala.
3. nyeri punggung
berbaring dalam waktu lama tanpa aktivitas fisik dapat menyebabkan otot-otot menjadi pasif dan sendi kaku, sehingga memperparah nyeri punggung. 
kini, para ahli menyarankan agar penderita nyeri punggung tetap aktif bergerak dan tidak terlalu lama berbaring.
4. peningkatan risiko diabetes
berdasarkan informasi dari sleep foundation, durasi tidur yang berlebihan dapat mengganggu metabolisme glukosa dalam tubuh. 
baca juga:fakta menarik daging kambing kurban: lezat, sehat, dan penuh makna
baca juga:siapa saja yang berhak menerima daging kurban? ini penjelasan lengkapnya!
beberapa penelitian menunjukkan bahwa baik kurang tidur maupun tidur berlebihan dapat meningkatkan risiko terkena diabetes tipe 2 karena pengaruhnya terhadap kerja hormon insulin dan kestabilan gula darah.
5. memperburuk gejala depresi
walaupun insomnia sering dikaitkan dengan depresi, sekitar 15% penderita depresi justru mengalami tidur berlebihan. 
sayangnya, tidur terlalu lama dapat memperburuk kondisi mental dengan mengganggu pola tidur alami dan menyebabkan kelelahan serta menurunnya motivasi sepanjang hari.
6. risiko penyakit jantung lebih tinggi
penelitian dari nurses’ health study yang melibatkan lebih dari 70.000 perempuan menunjukkan bahwa wanita yang tidur 9–11 jam per malam memiliki risiko 38% lebih tinggi terkena penyakit jantung koroner dibandingkan dengan mereka yang tidur 8 jam.
baca juga:5 tips menyimpan daging kurban di kulkas agar tetap segar dan tahan lama
baca juga:tips jitu menyimpan daging kurban agar awet, baik di kulkas maupun tanpa kulkas
7. meningkatkan risiko kematian dini
sejumlah studi menemukan bahwa orang yang secara konsisten tidur lebih dari sembilan jam sehari memiliki tingkat kematian yang lebih tinggi. 
meskipun hal ini juga bisa dipengaruhi oleh faktor lain seperti kondisi psikologis atau latar belakang ekonomi, durasi tidur yang berlebihan tetap menjadi faktor risiko yang perlu diperhatikan.
kebutuhan tidur bisa berbeda-beda tergantung pada usia, aktivitas harian, dan kondisi kesehatan masing-masing individu. 
namun, jika seseorang terus-menerus tidur terlalu lama dan tetap merasa lelah, hal tersebut bisa menjadi tanda adanya gangguan kesehatan seperti depresi, sleep apnea, atau masalah hormon tiroid.
baca juga:bolehkah menyimpan daging kurban lebih dari tiga hari? ini penjelasan ulama berdasarkan hadis
baca juga:daftar harga terbaru hp xiaomi, redmi, dan poco di juni 2025, dari entry-level hingga flagship canggih!
jika anda mengalami kondisi tersebut, sebaiknya konsultasikan ke dokter. cobalah untuk menerapkan pola tidur sehat dengan tidur dan bangun pada waktu yang konsisten setiap hari, menghindari kafein di malam hari, serta menjaga kenyamanan lingkungan tidur anda. (*)

Tag

Share

Koran Edisi Terbaru

Baca Koran OKU EKSPRES 31 JULI 2025

Berita Terkini

Berita Terpopuler

Berita Pilihan