Fakta Menarik Daging Kambing Kurban: Lezat, Sehat, dan Penuh Makna

Ilustrasi Daging Kambing Kurban -foto:tangselxpress-Hesti

OKU EKSPRES - Bagi umat Muslim, berkurban bukan sekadar tradisi berbagi daging, tetapi juga bentuk ketakwaan kepada Allah Swt. Dalam ibadah ini, daging kurban tidak hanya dibagikan kepada yang membutuhkan, tetapi shohibul kurban atau orang yang berkurban juga dianjurkan untuk mengonsumsi sepertiga dari hasil kurbannya sendiri.

Nah, tahukah kamu bahwa di balik lezatnya daging kambing kurban, tersimpan sejumlah fakta menarik yang jarang diketahui? Yuk, simak ulasannya!

1. Kadar Kolesterol Daging Kambing Ternyata Lebih Rendah dari Sapi

Masih banyak yang ragu menyantap daging kambing karena khawatir kadar kolesterolnya tinggi. Padahal, anggapan itu keliru. Menurut Septa Indra Puspikawati, S.K.M., M.PH, dosen di Prodi Kesehatan, daging kambing justru mengandung kolesterol yang lebih rendah dibandingkan daging sapi.

Sebagai perbandingan, dalam 100 gram daging sapi mentah terkandung sekitar 87 mg kolesterol, sedangkan daging kambing hanya sekitar 57 mg. Jadi, tidak perlu takut selama dikonsumsi dengan bijak.

BACA JUGA:Siapa Saja yang Berhak Menerima Daging Kurban? Ini Penjelasan Lengkapnya!

BACA JUGA:5 Tips Menyimpan Daging Kurban di Kulkas agar Tetap Segar dan Tahan Lama

2. Teknik Memasak yang Salah Bisa Kurangi Gizi Daging Kambing

Agar kandungan nutrisi dalam daging kambing tetap terjaga, penting untuk memperhatikan cara memasaknya. Hindari memasak dengan suhu terlalu tinggi atau waktu terlalu lama. Suhu ideal untuk mengolah daging kambing sebaiknya tidak melebihi 250°C.

Kamu bisa coba metode merebus 5:30:7: rebus selama 5 menit, lalu matikan kompor dan diamkan panci dalam keadaan tertutup selama 30 menit, kemudian hidupkan kembali kompor dan lanjutkan merebus selama 7 menit.

3. Bisa Bantu Cegah Peradangan dan Jaga Kesehatan

Daging kambing bukan cuma menggoda selera, tetapi juga punya manfaat kesehatan. Beberapa di antaranya adalah membantu mencegah peradangan pada pembuluh darah, menjaga detak jantung tetap stabil, mencegah anemia, bahkan membantu mengurangi risiko kanker jika dikonsumsi dengan bijak.

4. Bumbu dan Cara Masak yang Salah Bisa Picu Tekanan Darah Naik

Banyak yang percaya makan daging kambing bisa menaikkan tekanan darah. Padahal, penyebab utamanya bukan daging kambing itu sendiri, melainkan tambahan seperti santan, garam berlebih, atau olahan dengan lemak tinggi.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan