Ruben Amorim Siap Dipecat Jadi Pelatih MU

Ruben Amorim mengaku pasrah jika manajemen Manchester United (MU) memutuskan untuk memecatnya. -Foto: UEFA-Gus munir
"Saya lebih yakin sekarang dibanding awal saya datang. Saya tahu ini tidak mudah, saya tahu kami kalah dari sesama tim Inggris. Saya sadar kesabaran fans akan menipis musim depan. Tapi saya tidak akan menyerah," tegas pelatih berusia 40 tahun itu.
Amorim yang dikontrak hingga musim panas 2027 menggantikan Erik ten Hag hanya enam bulan yang lalu.
BACA JUGA:Parkir Tanpa Karcis Gratis!
BACA JUGA:Tidak Nyaman, Nakes Tuntut Kepala Puskesmas di Pali Dicopot
Namun, ini bukan kali pertama ia menyatakan kesiapannya untuk pergi di tengah performa buruk tim. Pernyataan serupa juga pernah ia sampaikan usai kekalahan dari West Ham beberapa pekan lalu.
Ia juga sempat menyatakan bahwa keberhasilan mencapai final Liga Europa hanyalah “menyembunyikan” masalah mendalam yang terjadi di dalam klub.
“Semua orang hanya fokus pada final Liga Europa, padahal ada persoalan yang jauh lebih besar di klub ini,” ungkapnya.
Menjelang laga terakhir kontra Aston Villa di Old Trafford, United dipastikan tidak bisa finis lebih tinggi dari posisi ke-14.
BACA JUGA:Cinta Brian Akui Sudah Sekitar Sebulan Pacaran dengan Gisella
BACA JUGA:Lee Do Hyun Akan Sapa Penggemar di Jakarta
Musim ini juga menandai raihan poin terendah mereka sejak tahun 1978 dan berpotensi menjadi posisi klasemen akhir terburuk sejak kembali ke kasta tertinggi sepak bola Inggris lima dekade lalu.
Ruben Amorim menutup dengan menegaskan pentingnya perubahan besar di bursa transfer musim panas.
"Kami tidak bisa mengulangi musim seperti ini. Jika musim depan dimulai dengan kondisi dan perasaan yang sama, maka mungkin sudah waktunya memberi tempat kepada orang lain," tutupnya. (*)