Tidak Nyaman, Nakes Tuntut Kepala Puskesmas di Pali Dicopot

Gelombang keresahan datang dari para tenaga kesehatan (nakes) di Puskesmas Tanah Abang, Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI).-Photo: istimewa-Eris

PALI - Gelombang keresahan datang dari para tenaga kesehatan (nakes) di Puskesmas Tanah Abang, Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI).

Sebanyak 87 pegawai puskesmas mengajukan petisi mendesak pencopotan Kepala Puskesmas dr Almutazirin beserta istrinya, dr Dina, dari jabatan.

Aksi tersebut disampaikan langsung oleh perwakilan tenaga kesehatan kepada Dinas Kesehatan dan Pemerintah Kabupaten PALI. 

Para nakes menyatakan ketidaknyamanan mereka atas gaya kepemimpinan yang dinilai otoriter dan dugaan praktik tidak transparan terkait pengelolaan dana.

BACA JUGA:Cinta Brian Akui Sudah Sekitar Sebulan Pacaran dengan Gisella

BACA JUGA:Lee Do Hyun Akan Sapa Penggemar di Jakarta

Asisten I Setda PALI sekaligus Pelaksana Tugas Kepala Dinas Kesehatan, H. Andre, membenarkan adanya kunjungan dari staf Puskesmas Tanah Abang yang menyampaikan berbagai keluhan terkait kepemimpinan di lingkungan kerja mereka.

"Benar, kemarin kami menerima sejumlah tenaga kesehatan yang ingin menyampaikan aspirasi mereka. 

Semangat mereka sebenarnya adalah untuk memperbaiki kinerja puskesmas dan pelayanan kepada masyarakat," ujar Andre, Kamis (22/5/2025).

Petisi yang diajukan oleh para nakes memuat tujuh poin utama. Di antaranya adalah adanya permintaan pengembalian dana sebesar 25% dari insentif Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) yang sudah sah masuk ke rekening mereka. 

BACA JUGA:10 Warna Lipstik 2025 yang Cocok untuk Kulit Kuning Langsat

BACA JUGA:3 Model Rok yang Bikin Perut Terlihat Ramping dan Tidak Buncit

Tak hanya itu, mereka juga diminta mengembalikan 20% dari Dana Operasional Kesehatan (BOK) yang diterima.

Uang tersebut disebut-sebut dikumpulkan oleh bendahara JKN atas perintah kepala puskesmas, dengan ancaman kinerja mereka tidak akan disahkan secara administratif jika menolak.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan