Kepesertaan Program JKN Kabupaten OKU Timur Capai 98,23%

OKU TIMUR - Bupati OKU Timur Ir. H. Lanosin, S.T., M.T., M.M. menerima kehadiran Kepala BPJS Kesehatan Cabang Prabumulih dalam rangka silaturahmi di Ruang Audiensi Kantor Bupati, Komplek Pemkab OKU Timur, Senin, 19 Mei 2025.

Dalam kesempatan ini, Bupati yang akrab disapa Pak Enos didampingi oleh Asisten III, Kepala Dinas Kesehatan, Kepala BPKAD, Kepala Dinas Dukcapil, Kepala Dinas Tenaga Kerja & Transmigrasi, Sekretaris Bappeda Litbang dan Kepala Bidang di Dinas Sosial.

Sementara dari Kepala BPJS Kesehatan Cabang Prabumulih Dwi Asmariyati, S.E., M.M. didampingi Ernansyah Desri selaku, Kepala Kantor BPJS Kesehatan Kabupaten OKU Timur.

Hahdir juga Dedi Antoni selaku Kepala Bagian Kepesertaan BPJS Kesehatan Prabumulih dan Ria Mustika selaku Staf Bagian Kepesertaan BPJS Kesehatan Prabumulih.

BACA JUGA:Warga Berbondong-Bondong untuk Dapatkan Pelayanan Kesehatan Gratis

BACA JUGA:Target IPSI Munculkan Pesilat Unggul

Dalam laporannya, Kepala BPJS Kesehatan Cabang Prabumulih Dwi Asmariyati, S.E., M.M. menyampaikan bahwa dalam mengimplementasikan strategis penguatan rekrutmen cakupan dan tingkat keaktifan peserta untuk mencapai UHC maka dibentuk forum BPJS Kesehatan komunikasi dimana Bupati atau Walikota sebagai pengarah.

"Selain itu, ada juga Forum Kemitraan dan Forum Koordinasi. Salah satu tujuan adanya Forum Komunikasi BPJS Kesehatan ini adalah tercapainya komunikasi yang baik dengan para pemangku kepentingan utama terkait pelaksanaan program JKN, meliputi penyampaian saran dan gagasan, pemecahan masalah serta perumusan rencana kerja sama yang strategis", ujarnya.

Dwi Asmariyati juga melaporkan bahwa kepesertaan program JKN di Indonesia mencapai 98,20% dengan peserta sebanyak 279.836.564 jiwa. 

Di Sumatera Selatan sendiri mencapai angka 97,84% dengan jumlah peserta 8.869.286 jiwa. Kemudian di Kabupaten OKU Timur ada di angka 98,23% dengan jumlah peserta 682.527 dari 694.832 jiwa.

BACA JUGA:SMAN 1 OKU Diserbu Pendaftar, Input Data Salah, Sinyal Lemah Jadi Kendala

BACA JUGA:Baru Dibangun, Kolam Retensi RS Holindo Ambruk

"Itu berdasarkan data terbaru pada Mei 2025 dan OKU Timur sesuai target, namun pada Perpres terbaru target cakupan peserta program JKN harus di angka 98,6%, artinya OKU Timur hanya kurang sedikit saja dan bisa dicapai pada 2025 ini.

Akan tetapi yang perlu menjadi catatan kita adalah keaktifan pesertanya harus terus kita upayakan meningkat dari angka 80,04%", jelasnya.