Lukisan Piet Mondrian Terjual Rp767 Miliar di Lelang Christie’s New York

Karya tahun 1922 ini jadi penjualan tertinggi ketiga seniman Belanda tersebut di balai lelang -Foto www.christies.com-Agrar
OKU EKSPRES – Sebuah karya penting dari maestro seni abstrak asal Belanda, Piet Mondrian, berjudul Composition with Large Red Plane, Bluish Gray, Yellow, Black and Blue (1922), berhasil terjual seharga USD 47,6 juta atau setara dengan sekitar Rp767 miliar (dengan kurs Rp16.100 per USD) dalam lelang yang digelar oleh Christie’s New York pada 12 Mei 2025.
Lukisan tersebut ditawarkan dengan estimasi harga antara USD 40–50 juta. Meski hanya menarik satu penawar, karya ini tetap berhasil mencapai harga dasar sebesar USD 41 juta.
Setelah ditambahkan biaya pembeli dari balai lelang (buyer’s premium), harga akhir melonjak menjadi USD 47,6 juta. Capaian ini menjadikannya sebagai penjualan tertinggi ketiga Mondrian sepanjang sejarah lelang.
Tak hanya mengesankan dari segi harga, lukisan ini juga mencatat kenaikan luar biasa dari penjualan sebelumnya di tahun 1992, ketika dilepas seharga USD 2,35 juta. Artinya, dalam kurun waktu 33 tahun, nilai lukisan ini melonjak sekitar 1.924 persen, atau memberikan imbal hasil tahunan sekitar 9 persen.
BACA JUGA:Kluivert Kantongi 30 Nama Pemain Timnas Indonesia Jelang Lawan China
BACA JUGA:Elkan Baggott Tak Masuk Daftar TC Timnas Indonesia Bikin Netizin Heboh
Karya Puncak Neo-Plastikisme Mondrian
Lukisan ini merepresentasikan gaya Neo-Plasticism yang menjadi ciri khas Mondrian, dengan komposisi bidang geometris yang dipenuhi warna-warna primer: merah, kuning, biru, ditambah hitam dan abu-abu kebiruan.
Garis-garis hitam yang membentuk grid bervariasi dalam ketebalan, menciptakan kedalaman dan ritme visual yang khas.
Menurut para ahli seni, karya dari periode ini dianggap sebagai puncak kematangan artistik Mondrian—menunjukkan keseimbangan antara simetri dan asimetri serta sensitivitas visual yang mendalam.
Pasar Seni Tetap Bergairah Meski Ketidakpastian Ekonomi
Penjualan spektakuler ini terjadi di tengah kondisi ekonomi global yang tidak menentu, namun tetap menunjukkan tingginya permintaan terhadap karya-karya ikonik Mondrian. Meskipun tak ada persaingan penawaran sengit dalam lelang, harga tinggi yang tercapai menunjukkan bahwa pasar seni tetap kuat untuk karya berkualitas museum.
BACA JUGA:Polda Metro Jaya Serahkan Berkas Kasus Dugaan Pemerasan Nikita Mirzani ke Jaksa
BACA JUGA:Kerjakan Film Ozora Mengakat Kisah Kasus Penganiayaan Mario Dandy