Karier Tom Haye di Ujung Tanduk, Almere City Resmi Degradasi

Almere City resmi degradasi karier Tom Haye di ujung tanduk. -Foto: Istimewa-Gus munir
OKU EKSPRES - Gelandang timnas Indonesia, Tom Haye, baru enam bulan memperkuat Almere City, namun ia harus menelan kenyataan pahit. Almere City dipastikan terdegradasi dari Eredivisie musim depan.
Meski Eredivisie Belanda masih menyisakan empat pertandingan, Almere City tetap terpuruk di dasar klasemen.
Mereka baru mengoleksi 19 poin dan bertengger di peringkat ke-18. Jarak poin yang cukup jauh dari zona aman (peringkat 15) membuat mereka mustahil bertahan di kasta tertinggi.
Situasi ini jelas membuat Tom Haye kecewa. Padahal, ia baru bergabung pada bursa transfer musim dingin, Januari 2025 lalu.
BACA JUGA:Layani Sertipikat Elektronik Door to Door di Semarang
BACA JUGA:Kadin Siap Jajal Peluang Perdagangan
Jika tetap bertahan di Almere, Haye harus bersiap bermain di Eerste Divisie, kompetisi kasta kedua di Belanda yang kualitas persaingannya tidak seketat Eredivisie.
Ini tentu bukan perkembangan ideal, baik untuk kariernya pribadi maupun untuk timnas Indonesia.
Pelatih timnas, Patrick Kluivert, pasti mengutamakan pemain yang tampil rutin di kompetisi level atas. Maka dari itu, Tom Haye besar kemungkinan akan mempertimbangkan untuk mencari klub baru pada bursa transfer musim panas, Juli 2025 mendatang.
Belum diketahui pasti apakah Haye akan bertahan di Almere atau hijrah ke klub lain. Semua masih bergantung pada peluang dan tawaran yang datang di bursa transfer nanti.
BACA JUGA:Komdigi Kawal Penerapan Firtur Ramah Anak oleh PSE
BACA JUGA:Fahad Haydra Rela Turunkan Berat Badan 5 Kg Demi Perankan Anies Baswedan
Sebelum bergabung dengan Almere City, Tom Haye sempat mengalami masa sulit. Setelah kontraknya berakhir di SC Heerenveen, ia sempat menganggur setengah musim sebagai pemain bebas transfer.
Untuk menjaga kebugaran, ia berlatih bersama AZ Alkmaar walaupun tanpa bermain di pertandingan resmi.