Palembang Butuh 6 Ribu Kantong per Bulan

Sebagai ibu kota Provinsi Sumatera Selatan dengan akses layanan kesehatan yang banyak dan menjadi rujukan membuat kebutuhan darah cukup tinggi. Dokter Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Palembang-Photo; istimewa-Eris
PALEMBANG - Sebagai ibu kota Provinsi Sumatera Selatan dengan akses layanan kesehatan yang banyak dan menjadi rujukan membuat kebutuhan darah cukup tinggi.
Dokter Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Palembang, Muhammad Riefky mengatakan pihaknya mencatat kebutuhan darah di Palembang mencapai 6 ribu kantong per bulan.
"Kebutuhan darah di Kota Palembang per hari sebanyak 200 kantong, berarti kalau kita kalkulasi sebulan mencapai 6 ribu kantong," sampainya, kemarin.
Dikatakan, suplay dari para pendonor melalui kegiatan donor darah yang diselenggarakan berbagai instansi maupun komunitas selama ini cukup membantu memenuhi kebutuhan dan pasokan darah selama ini.
"Saat bulan Ramadan lalu pendonor turun, tetapi ini kita dibantu komunitas yang tidak ibadah puasa melalui kegiatan-kegiatan yang ada," ujarnya lagi.
BACA JUGA:Layanan Sehati Aktif Saat Libur
BACA JUGA:Transaksi SPKLU Meroket Hingga 5 Kali Lipat
Ketua PMI Sumsel, Hj Febrita Lustia Herman Deru menyampaikan dalam pemenuhan pasokan darah, pihaknya merangkul banyak paguyuban dan komunitas pendonor.
"Hasil kegiatan donor darah ini biasanya langsung dibawa ke PMI dan langsung kita salurkan ke rumah sakit (RS) yang ada. Kalau diselenggarakan di Kota Palembang, PMI Kota Palembang dan provinsi, kalau dari kabupaten/kota maka disalurkan ke RS wilayah tersebut," pungkasnya.*