OKU Timur Siap Lakukan Efisiensi Anggaran

Kepala BPKAD Kabupaten OKU Timur, Agustian Pahrimale. -Foto: Kholid/Sumeks-Kholid

OKU TIMUR - Pemerintah Kabupaten OKU Timur menyatakan kesiapan untuk melakukan efisiensi anggaran pada tahun 2025, sebagaimana disampaikan oleh Kepala BPKAD Kabupaten OKU Timur, Agustian Pahrimale, pada Jumat, 14 Februari 2025.

“Kami siap melaksanakan instruksi Presiden mengenai efisiensi anggaran,” ujarnya.

Saat ini, pemerintah daerah sedang melakukan penyusunan ulang anggaran terkait efisiensi tersebut.

Setelah proses penyesuaian atau perubahan APBD selesai, pemberitahuan akan disampaikan kepada DPRD mengenai pelaksanaan instruksi pemerintah pusat.

BACA JUGA:Gencar Sosialisasi Saber Pungli, Warga Diminta Berani Melapor

BACA JUGA:5 Bulan DPO, Edoy Susul Teman ke Penjara

Agustian menjelaskan bahwa sesuai dengan instruksi Presiden, efisiensi ini lebih fokus pada kegiatan yang bersifat seremonial, termasuk pembatasan anggaran untuk kegiatan seperti kajian, studi banding, pencetakan, publikasi, seminar, atau diskusi kelompok terfokus (FGD).

Beberapa langkah efisiensi yang akan dilakukan antara lain adalah pengurangan anggaran perjalanan dinas sebesar 50%, pembatasan honorarium melalui pengaturan jumlah tim dan besaran honorarium sesuai dengan Peraturan Presiden mengenai Standar Harga Satuan Regional, serta pengurangan belanja yang tidak memiliki output terukur.

Selain itu, alokasi anggaran akan difokuskan pada target yang sesuai dengan kebutuhan pelayanan publik dan pemerataan antar perangkat daerah, berdasarkan anggaran tahun sebelumnya.

Lebih selektif dalam memberikan hibah, baik berupa uang, barang, maupun jasa, kepada kementerian/lembaga juga akan diterapkan. Penyesuaian anggaran APBD 2025 yang berasal dari transfer daerah juga akan dilakukan, dan hasil efisiensi ini akan dialihkan untuk mendanai kegiatan prioritas, seperti program Makan Bergizi Gratis (MBG) dan pengendalian inflasi.

BACA JUGA:Berkah Dermawan

BACA JUGA:Angin Kencang Hantam Ponpes

“Jadi, efisiensi ini bukan pemotongan anggaran, melainkan pengalihan ke kegiatan yang lebih prioritas,” kata Agustian.

Bupati OKU Timur, Ir H Lanosin MT MM, turut menegaskan bahwa efisiensi anggaran ini tidak akan mengganggu program bupati.

Tag
Share