Panduan Aman & Risiko Puasa Saat Hamil Muda
![](https://okuekspres.bacakoran.co/upload/199eaacfbeae3c7933638250756e94d0.jpg)
Ilustrasi ibu hamil menjalankan puasa.-Foto: Istimewa-Hesti
- Sehat dan tidak memiliki riwayat penyakit seperti anemia, hipertensi, atau diabetes.
- Tidak mengalami komplikasi kehamilan seperti risiko keguguran atau kehamilan kembar.
- Cukup minum air antara waktu berbuka dan sahur.
- Asupan nutrisi seimbang terpenuhi setiap hari.
Kelompok Ibu Hamil yang Tidak Disarankan Berpuasa
Beberapa kondisi yang membuat ibu hamil tidak dianjurkan untuk berpuasa antara lain:
BACA JUGA:Tips dan Resep Kwetiau Goreng Seafood ala Restoran, Dijamin Tidak Lengket!
BACA JUGA:Lezat dan Sehat! Resep Praktis Pecel Sayur untuk Hidangan Sehari-hari
Hipertensi – Berisiko mengalami tekanan darah rendah yang dapat menimbulkan sakit kepala atau kelelahan.
Diabetes gestasional – Kadar gula darah yang tidak stabil bisa berbahaya bagi janin.
Dehidrasi – Ditandai dengan urine berwarna gelap dan berbau menyengat, yang berisiko menyebabkan infeksi saluran kemih.
Riwayat keguguran – Berpuasa bisa meningkatkan risiko keguguran, terutama di trimester pertama.
Hiperemesis gravidarum – Mual dan muntah berlebihan dapat menyebabkan dehidrasi serta kekurangan nutrisi.
Risiko Puasa bagi Ibu Hamil
Beberapa risiko yang dapat terjadi jika ibu hamil berpuasa tanpa persiapan yang baik: