Panduan Lengkap Merawat Kesehatan Gigi Anak Sejak Dini

Ilustrasi kesehatan gigi anak -foto:klikdokter-Hesti

Makanan yang kaya akan kalsium, vitamin, dan mineral sangat baik untuk kesehatan gigi anak. Sebaiknya hindari makanan dan minuman manis atau berkarbohidrat tinggi yang dapat menyebabkan pembusukan gigi. Sebagai gantinya, berikan camilan sehat seperti buah, sayuran, atau produk susu rendah lemak.

BACA JUGA:Resep Camilan Lezat Jagung Susu Keju untuk Keluarga

BACA JUGA:Panduan Mewarnai Rambut yang Aman dan Sehat

6. Menghindari Makanan Lengket dan Manis

Makanan manis atau lengket seperti permen, cokelat, dan karamel dapat menyebabkan kerusakan pada gigi jika dibiarkan menempel terlalu lama. Partikel makanan yang menempel di gigi sulit dihilangkan dengan menyikat gigi saja. Pastikan anak menggosok gigi setelah mengonsumsi makanan manis.

7. Mengajarkan Cara Menggosok Gigi yang Benar

Ajarkan anak untuk menggosok gigi dengan gerakan melingkar yang lembut dan menyeluruh. Ini akan memastikan bahwa semua permukaan gigi terjaga kebersihannya. Gunakan pasta gigi seukuran kacang polong dan ajarkan mereka untuk tidak menelan pasta gigi.

8. Mengajarkan Penggunaan Benang Gigi

Benang gigi adalah alat penting untuk membersihkan sela-sela gigi yang sulit dijangkau oleh sikat gigi. Ajarkan anak untuk menggunakan benang gigi dengan cara yang benar setidaknya sekali sehari untuk mencegah penumpukan plak dan masalah gigi lainnya.

9. Rutin Memeriksakan Gigi ke Dokter

Pemeriksaan gigi secara rutin sangat penting untuk mendeteksi masalah gigi sejak dini. Sebaiknya, bawa anak ke dokter gigi pada usia 1 tahun atau saat gigi pertama mereka tumbuh. Pemeriksaan gigi setiap enam bulan sekali akan membantu menjaga kesehatan gigi anak dan mencegah kerusakan lebih lanjut.

BACA JUGA:Cara Ampuh Merawat Rambut Kering Agar Tetap Sehat dan Berkilau

BACA JUGA:Penyebab Gusi Bengkak dan Cara Mengatasinya

10. Menghindari Kebiasaan Buruk

Kebiasaan buruk seperti mengisap jempol atau menggunakan dot terlalu lama bisa mempengaruhi perkembangan gigi dan rahang anak. Jika kebiasaan ini dibiarkan, dapat menyebabkan gigi tumbuh tidak teratur. Jadi, penting untuk mengarahkan anak agar menghindari kebiasaan buruk ini.

Tag
Share
Berita Terkini
Berita Terpopuler
Berita Pilihan