Cuaca Ekstrem Akibatkan Banjir hingga Pohon Tumbang
Akibat cuaca ekstren terjadi banjir di beberapa titik di Kabupaten Lahat. -Foto: Wawan/Sumeks-Wawan
Namun, dua rumah di Desa Terusan, Kecamatan Baturaja Timur, dilaporkan terendam air, sementara akses jalan di Desa Tanjung Baru tergenang tetapi tetap bisa dilalui kendaraan.
Salah satu insiden terjadi di Kecamatan Baturaja Timur, di mana seorang pelajar SMAN 4 OKU tergelincir saat melintas jalan tergenang air.
BACA JUGA:KPU Tetapkan Enos-Yudha Paslon Terpilih Pilkada OKU Timur 2024
BACA JUGA:Tingkatkan Kesadaran Masyarakat Pentingnya Kesehatan, Gelar Jalan dan Senam Sehat
Meski korban selamat, sepeda motornya terseret ke siring dan berhasil ditemukan oleh warga sekitar.
Selain itu, pohon tumbang juga dilaporkan di Desa Terusan, yang sempat mengganggu akses jalan provinsi. Tim BPBD bersama warga langsung bergerak untuk mengevakuasi pohon tumbang dan membersihkan area terdampak.
Di Kabupaten Ogan Ilir, hujan deras disertai angin kencang menyebabkan pohon tumbang dan satu rumah warga di Desa Kota Daro I ambruk tertimpa pohon.
Kapolsek Tanjung Raja, AKP Zahirin, mengonfirmasi bahwa tidak ada korban jiwa dalam kejadian ini, meskipun kerusakan rumah milik Holidi, seorang petani setempat, cukup parah.
BACA JUGA:Dukung Kesuksesan Pilkada 2024, Diskominfo OKU Timur Mendapat Penghargaan dari KPU
BACA JUGA:Lakukan Layanan KB Gratis hingga ke Desa-Desa
Polsek Tanjung Raja bersama BPBD Ogan Ilir segera memberikan bantuan kepada korban. “Kami sangat berterima kasih atas perhatian dari polisi dan pemerintah. Bantuan ini sangat meringankan beban kami,” ujar Holidi.
BPBD Sumsel mengingatkan masyarakat di daerah rawan bencana, seperti Kikim, Pulau Pinang, Tanjung Sakti, dan Merapi, untuk meningkatkan kewaspadaan selama musim hujan.
Ancaman seperti banjir, tanah longsor, dan pohon tumbang diprediksi akan meningkat seiring cuaca ekstrem.
Masyarakat diimbau untuk terus memantau informasi cuaca dan mengikuti arahan dari pihak berwenang guna mengurangi risiko bencana. (*)