Gejala Sakit Maag yang Parah dan Pentingnya Penanganan Medis
Ilustrasi Gejala Sakit Maag yang Parah -foto:hellosehat-Hesti
OKU EKSPRES - Sakit maag merupakan gangguan pencernaan yang sering dialami oleh banyak orang, terutama pada usia remaja dan dewasa produktif. Namun, gejalanya sering dianggap biasa dan diabaikan. Padahal, jika tidak segera diatasi, kondisi ini bisa berkembang menjadi masalah yang lebih serius, bahkan berisiko menyebabkan komplikasi yang berbahaya.
Maag bukanlah penyakit, melainkan gejala yang menunjukkan adanya gangguan pada saluran pencernaan, seperti GERD, asam lambung, dispepsia, iritasi usus, atau gastritis. Gejala yang umum dirasakan antara lain sakit perut, mual, muntah, perut kembung, mulut asam, dan sensasi panas di dada serta tenggorokan.
Gejala Maag yang Harus Diwaspadai
Jika maag yang ringan tidak kunjung membaik setelah mengonsumsi obat antasida selama lebih dari dua hari, sebaiknya segera periksakan kondisi kesehatanmu.
Gangguan maag seringkali menjadi lebih buruk jika dipengaruhi oleh pola hidup tidak sehat dan stres, seperti kebiasaan merokok, konsumsi alkohol berlebihan, kurangnya olahraga, serta makanan pedas, asam, dan berminyak.
BACA JUGA:Pendaftaran PPG untuk Guru Tertentu Bakal Seger Diumumkan. Ini Waktunya !
BACA JUGA:Biden Berencana Jual Senjata ke Israel Senilai Rp129,7 TRiliun
Berikut beberapa tanda gejala maag yang sudah cukup parah dan membutuhkan perhatian medis segera:
1.Sakit perut yang sangat parah hingga menyulitkan untuk berdiri dengan normal.
2.Hilangnya nafsu makan dan penurunan berat badan yang signifikan.
3.Muntah yang sangat sering, bahkan disertai darah berwarna merah kecoklatan.
4.Nyeri dada yang muncul saat beraktivitas.
5.Sesak napas disertai keringat berlebihan.
6.Perubahan warna kulit, kuku, dan mata menjadi kekuningan.