Menguak Fakta di Balik Insiden Tragis Ledakan Tesla Cybertruck di Depan Trump International Hotel Las Vegas

Tesla Cybertruck meledak di depan Trump International Hotel -Photo Reuters-Agrar

OKU EKSPRES - Pada 1 Januari 2025, sebuah Tesla Cybertruck meledak di depan Trump International Hotel, Las Vegas, sekitar pukul 08.40 pagi waktu setempat. 

Ledakan ini merenggut nyawa pengemudi kendaraan, Matthew Livelsberger, seorang veteran Angkatan Darat AS, anggota pasukan elite Green Berets. 

Selain itu, tujuh orang lainnya yang berada di sekitar lokasi mengalami luka ringan akibat dampak ledakan. 

Sebelum insiden, kendaraan tersebut terlihat beberapa kali melintasi area hotel, hingga akhirnya mendekati pintu masuk dan meledak.

BACA JUGA:Penginapan Penuh, Terpaksa Begadang di Emperan atau Masjid

BACA JUGA:Harga Sawit Mulai Naik

Hasil penyelidikan awal mengungkapkan bahwa ledakan terjadi karena adanya mortir kembang api dan tabung gas yang ditemukan di bagian belakang kendaraan. 

Pihak berwenang mencurigai bahwa ledakan dipicu oleh perangkat yang diaktifkan oleh pengemudi. 

Struktur desain Tesla Cybertruck yang kuat ternyata membantu mengarahkan ledakan ke atas, sehingga meminimalkan kerusakan pada bangunan sekitar, termasuk hotel.

Pihak berwenang kini tengah mendalami kemungkinan hubungan insiden ini dengan serangan terpisah di New Orleans yang terjadi di hari yang sama, dan menewaskan 15 orang. 

BACA JUGA:Ajak Warga Binaan Gelar Zikir Bersama

BACA JUGA:Naik Pangkat, 59 Personel Polres OKU Disiram Bunga

FBI sedang memeriksa apakah peristiwa ini dapat dikategorikan sebagai aksi terorisme, mengingat keterlibatan bahan peledak serta latar belakang militer Livelsberger. 

Sheriff Kevin McMahill menegaskan bahwa tidak ada ancaman lanjutan terhadap keamanan publik di Las Vegas untuk saat ini.

Tag
Share