10 Pemain Resmi Tinggalkan Sriwijaya FC, Tinggal Sisakan 11 Pemain

Pemain Sriwijaya FC saat menjalani latihan jelang hadapi kompetisi Liga 2. -Foto: MO SFC-Dudun
PALEMBANG - Konflik internal Sriwijaya FC (SFC) masih belum menemukan titik terang, bahkan sejumlah pemain menyampaikan keluhan mereka melalui media sosial.
Salah satu pemain, Gabriel Henrique Silva atau Gabe, mengungkapkan masalah dokumen yang dialaminya bersama Valpoort.
Melalui akun Instagram sfc_terkini, Gabe menyatakan bahwa manajemen SFC gagal memenuhi kewajiban kepada pemain.
“Kami hanya meminta dokumen kami, tetapi mereka bahkan tidak bisa menyediakannya tepat waktu. Jangan percaya apa yang mereka katakan di media,” tulisnya.
BACA JUGA:Andie Dinialdie Siap Angkat Prestasi Biliar di Sumsel Lebih Tinggi
BACA JUGA:6 Cara Ampuh Atasi Sakit Tenggorokan Secara Alami dan Medis
Gabe juga menyoroti bahwa manajemen tidak membayar gaji selama tiga bulan terakhir, kecuali 10 persen DP yang diberikan sebelum pertandingan. Situasi ini diperburuk oleh kurangnya fasilitas dasar, termasuk makanan.
“Saya dan Mexx (Meghon Valpoort) masih tinggal di hotel, namun makanan pun tidak disediakan. Kami terpaksa menggunakan uang pribadi. Ini benar-benar gila,” tambah Gabe.
Dia juga membantah laporan yang menyebut dirinya dan Valpoort telah meninggalkan SFC. “Faktanya, kami masih berada di hotel dan belum menerima hak kami. Pemain sangat marah dengan berita palsu seperti itu,” ujarnya.
Namun, pernyataan berbeda disampaikan oleh Pelatih SFC, Hendri Susilo, yang mengonfirmasi bahwa 10 pemain telah resmi meninggalkan tim.
BACA JUGA:5 Faktor yang Bikin Perut Kembung di Musim Hujan
BACA JUGA:Bersama Keluarga dengan Latar Pohon Natal, Salah Diserang Neetizen
“Yang sudah hengkang adalah Gabriel Henrique Silva, Meghon Valpoort, Jandia Eka, Ade Suryana, Criz Robert Rumbiak, Abdul Abanda Rahman, Beni Oktovianto, Dendi Agustian, Muhammad Rifaldi, dan Manda Cingi,” katanya, Kamis, 26 Desember 2024.
Hingga kini, manajemen SFC belum memberikan tanggapan resmi atas tuduhan para pemain. Konflik ini dikhawatirkan akan memengaruhi performa tim serta minat sponsor di masa depan.