"Kami bukan hanya berambisi, tetapi ingin mengabdi demi kemajuan bersama," ungkapnya.
BACA JUGA:Menteri Nusron: Butuh Tata Kelola Pertanahan yang Baik
BACA JUGA:Kapolri Janji Bakal Mundur Jika Terlibat Judi Online
Meskipun isu masa lalunya sebagai mantan narapidana korupsi sempat mencuat, Lucianty tetap mendapatkan dukungan dari tokoh agama dan masyarakat Muba.
Ustadz Maulana mengingatkan bahwa niat tulus untuk membangun Muba jauh lebih penting daripada masa lalu seseorang.
"Kami menilai niat dan komitmen beliau untuk memperbaiki Muba, bukan masa lalunya," tegasnya.
Masyarakat yang hadir pun mengaku tak terpengaruh oleh kampanye hitam yang beredar.
BACA JUGA:17 Mobil Laka Beruntun di Tol Cipularang
BACA JUGA:Kampung Narkoba 5 Ulu di Palembang Digerebek Polisi
Mereka lebih fokus pada visi Lucianty untuk membangun Muba secara berkelanjutan, menciptakan lapangan kerja, dan memajukan sektor pendidikan serta kesehatan di daerah tersebut.
Acara silaturahmi dan pengajian ini juga dihadiri berbagai tokoh masyarakat, tokoh pemuda, serta pendukung dari partai politik yang mengusung pasangan Lucianty-Syaparuddin.
Mereka optimis pasangan ini mampu membawa Muba ke arah yang lebih baik dalam lima tahun mendatang. (*)